Serang – Asih (45), seorang janda warga Semangka Kelurahan Jati Pulo, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, ditemukan membusuk di semak-semak di Kawasan Maja, Kabupaten Lebak, Sabtu, 24 Agustus 2019.
Sepekan setelah kejadian jajaran Polres Lebak berhasil menangkap dua pelaku, W (laki-laki) dan O (perempuan) di wilayah Cilacap, Jawa Tengah.
Kapolres Lebak AKBP Dani Arianto mengatakan hasil pemeriksaan kepolisian, ditemukan bahwa Asih dibunuh untuk jadi tumbal pesugihan pelaku O.
Menurut Dani, saat pelaku melakukan pemujaan di Gunung Cilacap, dia mendapat perintah dari gurunya untuk menumbalkan nyawa manusia.
“Saat ke gunung (di Cilacap) gurunya bilang, ‘kamu kalau ingin pesugihan ini sukses harus mengorbankan nyawa oraang’,” ungkap Dani.
Ucapan guru spriritualnya ini, terus terngiang-ngiang di telinga pelaku hingga terbawa mimpi dan muncul bisikan.
Sifat Asih yang penurut dan mau dibawa ke mana saja, jadi faktor utama pelaku O untuk bunuh Asih dan jadi tumbal pesugihan.
“Motif pelaku berbeda-beda kadang bilang cemburu kadang dendam ada juga pesugihan. Katanya (pelaku W) si Asih ini buat tumbal pesugihan si O,” kata Kapolres Lebak kepada awak media di Mapolda Banten, Kamis 5 September 2019.
Dani mengungkapkan, kedua tersangka berhasil diamankan di wilayah Cilacap, Jawa Tengah, ketika hendak naik ke gunung yang dijadikan petilasan pelaku mencari kekayaan.
“Hari Rabu tanggal 28 Agustus 2019 siang ditangkap, korban teman dekat kerja pelaku O,” katanya.
Jajaran Polres Lebak kini masih terus mengembangkan kasus pembunuhan terhadap Asih dengan mendalami keterangan para pelaku.
Sebelumnya,Warga Kampung Cigereweuk, Desa Cilangkap, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat tanpa identitas, Sabtu, 24 Agustus 2019.
Mayat berbaju kemeja merah dengan celana berwarna cokelat itu ditemukan warga tergeletak dan membusuk di semak-semak Kampung Cigereweuk RT 07 RW 03 sekira pukul 13.00 WIB
Kapolsek Maja Kompol Nono Karsono mengatakan mayat wanita itu pertama kali ditemukan oleh warga yang tengah menggembala kerbau. Mengetahui adanya mayat bergegas melaporkannya pada kepala desa dan pihak kepolisian.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
