Pandeglang – Ratusan pohon Mahoni di wilayah Kecamatan Sumur mengering akibat musim kemarau panjang yang melanda Kabupaten Pandeglang. Pohon Mahoni yang meranggas itu mendadak menjadi objek foto, bahkan jadi spot selfie karena keindahannya yang menonjol.
Pemandangan artistik pohon-pohon mahoni yang mengering itu semakin digemari pemburu swafoto karena akses jalan nasional Cimangu-Sumur yang dikerjakan pengusaha Mulaydi Jaya Baya (JB) sudah selesai dibangun.
Jika, Anda penasaran ingin melihat langsung keindahan pohon-pohon mahoni yang meranggas, Anda bisa datang ke Desa Kertajaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang. Jangan khawatir dengan akses jalan, karena kondisi jalanannya dijamin mulus.
Warga mengungkapkan, nyaris saban hari, pagi atau sore wilayah yang masuk kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) itu selalu ramai dikunjungi oleh warga yang sengaja ingin menikmati pemandangan tersebut.
“Saat ini banyak pengendara motor berhenti di bahu jalan hanya untuk berfoto di antara jalan dan hutan mahogany (mahoni) kering yang sedang gugur,” kata Sukmadi warga sekitar, Kamis, 3 Oktober 2019.
Sementara Ketua Pokdarwis Kabupaten Pandeglang, Hudan Zulkarnaen mengatakan Hutan Mahoni berpotensi untuk menjadi spot selfie jika dikelola oleh masyarakat setempat dan bekerjasama dengan pihak TNUK sehingga akan bernilai ekonomi.
“Jika pemuda setempat mau membersihkan hutan mahoni dan bekerjasama dengan pihak TNUK untuk menjadi spot selfie akan menjadi pemasukan bagi masyarakat,” katanya.
“Hutan Mahogany ini menjadi spot foto yang pas untuk prewedding. Gak perlu jauh-jauh ke Hutan Pinus. Kemarin saya ambil foto untuk prewedding teman. Karena lokasinya sangat bagus,” tandasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
