Tangerang – Tim Robotik Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan atau ITB-AD, berhasil keluar sebagai juara 3 pada Kontes Robot Nusantara (KRON) 2019 yang digelar di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Ciputat, Kota Tangsel, Minggu, 20 Oktober 2019.
Tim Robotik ITB-AD ini menjadi juara 3 pada kategori creative open robot melalui proyek bertajuk Cleanerbot. Tim ini terdiri dari mahasiswa S1 Sistem Informasi dan S1 Teknologi Informasi, di antaranya Abyan Taqy Boynge, Anggita Larassati, Dendi Raihan, dan Dicky Novrianto, serta Oman Rohman.
“Alhamdullilah, dari Tim Robotik ITB Ahmad Dahlan mampu menjadi juara 3. Kami berusaha maksimal dalam mempersiapkan kontes ini dan melakukan latha rutin setiap harinya menjelang lomba. Ini pertama kalinya kami mengikuti kontes robot,” kata Oman, salah seorang anggota tim, Kamis, 24 Oktober 2019 melalui keterangan tertulis.
Rektor ITB-AD, Mukhaer Pakkanna mengaku sangat bangga atas prestasi yang diraih mahasiswanya. Kampus ITB-AD akan terus memberikan dukungan terhadap kerja-kerja kreatif mahasiswa.
“Kami terus mendukung upaya-upaya peningkatan prestasi mahasiswa,” tegas Mukhaer.
Senada, Wakil Rektor I ITB-AD Bidang Akademik, Sutia Budi mengatakan, kampusnya akan fokus pada pengembangan socio technopreneur dan pengembangan teknologi masa depan.
“Maka sejak awal, mahasiswa kami diarahkan pada keterlibatan aktif dalam berinovasi dan berkarya,” jelasnya.
Wakil Rektor III ITB-AD Bidang Kemahasiswaan menambahkan, ITB-AD senantiasa menanamkan kemampuan kepada mahasiswa yang tidak hanya pada aspek sains saja.
“Kami juga memberikan nilai-nilai Islam berkemajuan dalam berinovasi. Karena bagi kami prestasi saja tidak cukup,” jelasnya.
Setelah menjuarai KRON 2019, Tim Robotik ITB Ahmad Dahlan berkesempatan menjajal kompetisi tahap selanjutnya yang dilaksanakan di Thailand.
KRON merupakan event tahunan nasional yang diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai jenjang pendidikan, dengan asal peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Pada perlombaan para peserta akan melakukan presentasi dan demo alat di depan para juri.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
