Serang- Badan Keamanan Laut (Bakmala) Republik Indonesia mengamankan sebuah kapal tangker di Perairan Bojonegara, Kabupaten Serang, Kamis, 21 November 2019.
Penangkapan dilakukan saat petugas melakukan patroli laut dan mencurigai adanya aktivitas penyuplaian BBM ilegal di tengah laut oleh kapal bernama Lambung Noah 99 itu.
Usai mengamankan para petugas langsung melakukan pemeriksaan dan penggeledahan di atas kapal. Hasilnya didapati bahwa kapal tangker Noah 99 yang mengangkut 35 ton BBM jenis solar tidak dilengkapi dokumen muatan.
Kepada petugas, Nahkkda kapal Noah 99 Hasan Basri mengaku bahwa kapal tersebut berlayar di Perairan Bojonegara Cilegon usai menyuplai BBM dari kapal Tugboat Momentum 8 untuk kembali ke pangkalan di Pulau Kali, Kabupaten Serang.
“Saat ini hasil yang kami sounding awal kurang lebih 35 ton. Untuk dokumen kapal mereka lengkap tapi berkaitan muatan beberapa dokumen tidak ada patut kita duga ilegal,” kata Direktur Operasi Laut Bakamla RI Laksamana Pertama Bakmala NS Embun saat memberi keterangan pers, Kamis, 21 November 2019.
Embun menerangkan saat ini kapal tersebut tengah diamankan di jetty Golden Key, Bojonegara. Selain mengamankan kapak sebanyak 6 ABK ikut diamankan dan masih menjalani pemeriksaan.
“Itu makanya jadi kita ini hanya lakukan penyidikan awal nanti pendalaman akan dilajukan leh rekan-rekan kita entah dari Polair maupum PPNS ESDM,” ujarnya.
Menurut Embun kuat dugaan BBM ilegal tersebut dipasarkan ke wilayah Banten kususnya di perairan.
“Diperkirakan diedarkan ke sekitar sini, tapi untuk lebih detail ke mana dipasarkan, dan motifnya apa kita serahkan ke rekan-rekan kita,” imbuhnya.
Editor: Fariz Abdullah
