Pandeglang – Emin (78) Nenek tua Kampung Tarikolot, Desa Bojong Manik, Kecamatan Sindangresmi, tersenyum lega melihat rumahnya di robohkan oleh Kepala Desa, Sukri. Bukan tanpa alasan, rumah yang sudah reod itu di robohkan oleh Sukri. Sukri berniat membangun rumah yang layak untuk Emin.
Menurut Sukri, Emin sudah 10 tahun menempati rumah yang hampir ambruk itu seorang diri. Oleh karenanya, dia berinisiatif melakukan penggalangan dana demi membangun rumah baru untuk Emin.
“Kami cuma bisa membantu seadanya, semoga nantinya bisa ditempati oleh Ibu Emin,” kata Sukri, Minggu, 22 Desember 2019.
Emin tinggal digubuk reot itu tanpa aliran listrik, bahkan Emin juga, bertahan hidup dari belas kasihan orang lain, yang merasa iba terhadapnya.
“Karena sudah lansia, Ibu Emin tidak kerja, selama ini hanya mengandalkan uluran tangan orang lain,” ujarnya.
Sukri mengaku sudah kerap mengajukan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ke Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Paneglang. Karenq di Desanya tersebut masih banyak Lanjut Usia (Lansia) yang tinggal di rumah tidak layak.
“Sejak tahun 2016 di ajukan, tapi keluar nya tidak banyak, paling 3-5 Rumah yang di realisasi. Harapan saya ibu bupati memberikan bantuan RTLH buat para lansia dan janda yang tidak mampu sekalipun mereka tidak memiliki tanah pribadi, karena ada 50 unit rumah janda dan lansia yang butuh bantuan Pemerintah,” tandasnya.
Saat ini, bangunan rumah Emin sudah berdiri beberapa tiang, sebelum rumahnya jadi Emin dititipkan dulu ke tetangganya.
Editor: Fariz Abdullah