Lebak – Banjir bandang melanda Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak persis di hari pertama tahun baru 2020. Tujuh desa di kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Bogor terendam.
Tujuh desa yang diterjang banjir bandang yakni, Desa Sipayung, Talagahiang, Cipanas, Bintang Resmi, Bintang Sari, Sukasari, dan Luhur Jaya.
Banjir bandang berasal dari luapan tiga sungai, yakni Sungai Ciberang, Cimangenteung dan Cimaur.
Banjir bandang dilaporkan merusak sejumlah sarana dan fasilitas publik rusak. Sementara, warga mengungsi ke tempat aman.
Dikutip dari Sindonews.com, ada sekitar 100 santriwati di Kampung Nunggul, Desa Sukasari, Kecamatan Cipanas, kabupaten Lebak, Banten, terjebak banjir. Warga membutuhkan bantuan Tim SAR untuk mengevakuasi para santri tersebut.
“Ada yang terjebak banjir sekitar 100 orang santri semuanya perempuan di Kampung Nunggul, Desa Sukasari, enggak bisa keluar. Tiga orang di tengah sawah juga ada yang terjebak,” ujar Camat Cipanas Najamudin saat dihubungi, Rabu, 1 Januari 2020.
Warga saat ini sangat membutuhkan Tim SAR, perahu karet untuk mengevakuasi warga yang terjebak di rumah, sawah, dan pondok pesantren. Saat ini, warga sudah pada mengungsi ke tempat-tempat seperti gedung sekolah, masjid yang dirasa lebih aman. Warga khawatir air semakin meninggi.
“Sudah pada mengungsi. Barang berharga, mobil, hewan ternak, engga bisa selamat hanyut kebawa derasnya air,” ucapnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana