Pandeglang – Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Pandeglang meminta pemerintah memberikan solusi saat nelayan Pandeglang libur melaut karena cuaca buruk.
Ketua KTNA Pandeglang, Anton Khaerul Samsi mengatakan, meski cuaca buruk sudah menjadi rutinitas yang di hadapi nelayan setiap tahun. Namun, pemerintah harus hadir memberikan solusi, agar nelayan bisa tetap menyambung hidup.
“Seharunya menjelang musim barat Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi harus hadir. Berikan mereka pelatihan dan permodalan atau kerjainan lain yang bisa di jual, sehingga mereka tidak menganggur,” katanya, kepada BantenHits.com, Kamis, 2 Januari 2019.
Selain itu, Anton juga menyoroti bantuan untuk para nelayan yang di nilainya kurang tepat sasaran. Anton memberikan contoh, bahwa bantuan nelayan hanya di nikmati oleh pemilik koprasi atau kelompok, sementara nelayan kecil tidak dapat apa-apa.
“Padahal, kebanyakan yang di koprasi itu, pengusaha atau bandar perikanan. Ada juga yang kadang,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Anton meminta agar Dinas Perikanan melakukan validasi dan verifikasi data nelayan yang ada di Kabupaten Pandeglang.
“Yang akan datang nelayan kecil harus di intervarisir, dan harus bikin kelompok, biar tepat sasaran. Saya juga akan memberi masukan ke Diskan Pandeglang dan Banten,” tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah