Brutal! Dosen Desain Grafis Videokan Aksi Sadis Tikami Istri hingga Kondisinya Kritis

Date:

Petugas memasang garis polisi di rumah dosen desain grafis sebuah perguruan tinggi di Tangerang yang tikami istri hingga kritis. (Foto:SindoNews.com)

Tangerang – Kepanikan mendadak pecah di Perumahan Viola Residence, Graha Raya, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa dini hari, 4 Februari 2020 sekitar jam 01.00 WIB.

Dikutip BantenHits.com dari SindoNews.com, Siska Meylani (39), salah seorang penghuni di perumahan itu, berteriak histeris meminta tolong warga. Tak lama berselang, Azwar Aditya Putra (35), keluar rumah dengan menenteng pisau berlumuran darah.

Menurut Yogaswara, petugas keamanan di Perumahan Viola Residence, pasangan suami istri ini sebelumnya berantem di depan rumah hingga akhirnya ditegur tetangga. Mereka masuk ke dalam rumah, namun kembali terlibat perkelahian.

Suasana pun makin memanas. Perkelahian itu bahkan disaksikan para tetangga di luar rumah, saat Siska berteriak histeris minta tolong warga.

“Tiba-tiba, pelaku keluar sambil membawa pisau dapur. Melihat orang ramai, langsung dikejar. Kita pada lari, ada yang sebagian masuk ke rumah melihat kondisi istri pelaku. Saat itu sudah berceceran darah,” ungkap Yogaswara.

Saat memasuki rumah, warga mendapati pemandangan yang mengerikan. Ceceran darah korban menempel di lantai dan dinding, hingga menuju ke lantai dua rumah itu. Saat masuk ke dalam kamar, genangan darah tampak membasahi lantai kamar Siska.

“Saya langsung cek ke lokasi, di dalam kamar, korban sudah bersimbah darah. Korban langsung dibawa ke RS, pelaku saya tahan di pos. Lalu saya hubungi polisi,” ujarnya.

Saat ini, korban masih dirawat ke RS Permata Ibu, Kota Tangerang. Terakhir kondisinya mengalami kritis akibat luka tusuk disekujur tubuh. Sementara, pelaku yang diketahui dosen di Tangerang telah diamankan polisi.

Dikutip BantenHits.com dari TribunJakarta.com, Azwar Aditya Putra yang sudah mendekam dalam sel tahanan Polsek Serpong menunjukkan gejala tak lazim.

Kanit Reskrim Polsek Serpong, AKP Sumiran, mengatakan, Azwar sempat histeris saat dibui di Mapolsek Serpong.

“Histeris atas perbuatan yang dilakukan. Iya teriak-teriak,” ujar Sumiran usai oleh tempat kejadian perkara, Selasa, 4 Februari 2020.

Sumiran juga mengatakan, pihaknya akan memeriksa Azwar secara psikis, mengingat sejumlah kejanggalan dari kasus itu.

Salah satu kejanggalannya adalah, Azwar memvideokan aksinya menusuk istrinya berkali-kali.

Terlebih ia juga menyebut istrinya sebagai dajal, saat melakukan aksi kejam itu.

“Kita akan berkoordinasi dengan Rumah Sakit Kramat Jati untuk dilakukan pengecekan psikologis,” ujarnya.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana
Sumber: SindoNews.com dan TribunJakarta.com

 

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

KASN Tegaskan Sekda Kabupaten Tangerang Dilarang Pendekatan ke Parpol Politik, Ini Aturannya!

Berita Tangerang - Sekretaris Daerah atau Sekda Kabupaten Tangerang,...

Seleksi Anggota PPK untuk Pilkada Kota Tangerang 2024 Digelar 23-29 April

Berita Tangerang - Seleksi Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan atau...

KASN: Aparatur Sipil Negara Haram Berselingkuh dengan Politik!

Berita Tangerang - Seorang Aparatur Sipil Negara atau ASN...