Serang – Sekomplotan pria diduga mabuk menyerang rumah warga di Lingkungan Gempol Keramat, RT 05/01, Desa Kramatwatu, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Jumat malam, 28 Febuari 2020 sekitar jam 19.30 WIB.
Akibat aksi penyerangan tersebut, tujuh warga yang satu di antaranya masih anak kecil menderita luka. Sementara rumah mengalami rusak berat. Pecahan kaca berserakan di hampir setiap ruangan.
Wartawan BantenHits.com Mahyadi melaporkan, tujuh korban luka merupakan satu keluarga korban penyerangan. Mereka adalah Sunardi (6), mengalami luka memar di muka dan kaki bengkak; Eti susilawati (53), luka di pinggang dan pelipis setelah dipukul helm; Alfan (22) luka di pelipis, tengkuk, kepala dan punggung belakang; Alfin (22) luka di lutut, pergelangan tangan, dagu, bibir bawah; Siska (18) luka di bahu; Candra (12) luka di punggung dan kepala belakang; serta Umamah (15) luka di kaki kena pecahan kaca.
Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono menjelaskan kejadian ini dipicu kesalahpahaman saat berkendaraan antara anak korban pemilik rumah dan salah satu pelaku pengeroyokan yang tidak lain tetangga korban di jalan Gedung Sidomas.
“Karena kesalahpahaman (pemicunya). Kalau laporan dari kapolsek itu terjadi perselisihan di jalan karena menghindari jalan berlubang ke kanan kemudian terjadi cekcok berujung adanya kasus pemukulan dan pengrusakan,” ujar Kapolres kepada awak media di Kota Serang, Sabtu 29 Febuari 2020.
Menurut Edhi, pihaknya saat ini sudah mengamankan dua terduga pelaku pemicu utama kejadian dan masih dilakukan pemeriksaan oleh jajaran Satreskrim Polres Serang Kota.
“Polsek Kramatwatu dibantu oleh Satreskrim sedang melaksanakan penyelidikan dan pemeriksaan. Korban sudah diperiksa tadi malam termasuk hari ini,” ungkapnya.
Guna menghindari hal yang tidak diinginkan terjadi kembali, Polres Serang Kota melalui Polsek Kramatwatu mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kondusivitas di lingkungan.
“Kita akan berkomunikasi kepada korban dan juga kepada tokoh masyarakat supaya tetap menjaga situasi yang kondusif dan ini saat ini tersangka itu sudah kita laksanakan pemeriksaan di Polsek Kramatwatu,” tutur Edhi.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
