Pandeglang – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pandeglang menurun, jika di bandingkan tahun 2019 lalu.
Tahun ini, target PAD hanya sekitar Rp1,4 Miliar. Sementara pada tahun lalu, DPMPTSP menargetkan Rp1,5 Miliar.
Kabid Perizinan DPMPTSP Pandeglang, Eric Widiaswara mengatakan, pada Januari – Februari 2020, capaian PAD sudah mencapai 10,36 persen.
“Tahun ini target Rp1,4 miliar, yang sudah tercapai 10,36 persen,” kata Eric di kantornya, Senin, 2 Maret 2020.
Eric mengaku, untuk memenuhi capaian PAD, DPMPTSP melakukan monitoring dan evaluasi atau Monev di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Pandeglang.
“Kita sedang melakukan pendataan dan Monev ke masing-masing kecamatan, terkait dengan potensi PAD di masing-masing kecamatan,” jelasnya.
Meski menurun, DPMPTSP optimis, PAD tahun ini akan melebihi target capaian.
“Angka itu terus naik, seiring pergerakan kita di lapangan. Saya optimis, mudah-mudahan PAD tahun ini tercapai,” tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah