Pandeglang – Pemerintah Kabupaten Pandeglang meyiapkan dana tidak terduga sebesar Rp1,7 miliar dari APBD untuk menangani dan mencegah pandemi corona yang semakin masif.
Saat ini di Kabupaten Pandeglang sendiri ada 61 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 2 Pasien Dalam Pemantauan (PDP) yang saat ini masih dilakukan perawatan medis.
“Dana itu untuk pembelian peralatan, dan bahan serta untuk operasional pencegahan virus corona,” kata Kepala BPBD Pandeglang, Surya Darmawan, Senin, 23 Maret 3020.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, sudah berkordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait penggunaan anggaran tak terduga tersebut.
Menurutnya, dana tersebut tidak hanya digunakan untuk menangani pasien, tapi juga digunakan keperluan lain, seperti penyemprotan menggunakan disinfektan di tempat umum dan langkah pencegahan lainnya.
“Pemerintah harus melakukan pencegahan. Kami khawatir ketika ada yang tertular kami tidak bisa melakukan apa-apa. Maka dalam hal melakukan pencegahan ini untuk menyakinkan warga,” katanya.
Editor: Fariz Abdullah