Lebak- Sedikitnya 5 Anggota Legislatif (Aleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Lebak sepakat untuk memangkas gaji selama darurat Corona. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap warga terdampak Covid-19.
Ketua Fraksi PKS DPRD Lebak, Yayan Ridwan mengatakan pemangkasan ini juga mengacu pada instruk presiden partai agar menyisihkan penghasilan untuk aktif dalam penanganan Covid-19.
“Memang tidak seberapa. Minimal kita ingin ada kontribusi untuk masyarakat. Baik dari segi pencegahan maupun lainnya,”kata Yayan saat dihubungi BantenHits.com, Kamis, 2 April 2020.
Di Lebak, menurut Yayan terdapat lima anggota legislatif yang telah sepakat penghasilannya dipangkas selama darurat Corona.
“Kita berupaya dengan cara kita tentunya agar pandemi virus corona ini dapat diputus penyebarannya. Masyarakat Lebak tetap sehat, aman dan nyaman,”tuturnya.
Sementara Ketua DPD PKS Lebak, Dian Wahyudi membenarkan lima aleg PKS Lebak sepakat untuk memangkas gaji selama darurat Corona.
“Selama darurat Corona gaji para aleg dipangkas. Jadi bukan bulan April saja,”kata Dian.
Dia menuturkan anggaran yang dikumpulkan diperuntukan untuk pembelian Alat Pelindung Diri (APD), Masker, Handsanitizer sampai cairan disinfektan.
“Nah APD itu kita sebar ke masyarakat sekalian kita edukasi cara pencegahan penyebaran Covid-19. Tapi tak jarang juga kita lakukan desinfeksi di beberapa titik yang dianggap rawan penyebaran Corona,”tuturnya.
Editor: Fariz Abdullah
