Pandeglang – Rincian anggaran Covid-19 atau Virus Corona sebesar Rp58,6 Miliar belum jelas, meski di fokuskan untuk mencover tiga sektor terdampak, seperti Ekonomi, Sosial dan Kesehatan.
Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Tubagus Udi Juhdi mendesak, Pemerintah Daerah (Pemda) Pandeglang dapat transparan dalam mengelola anggaran Covid-19.
“Wajib transparan supaya semua elemen bisa mengawai kegiatan-kegiatan yang dilakukan,” kata Udi, Rabu, 15 April 2020.
Udi mengaku, belum menerima laporan dari eksekutif kaitan dengan usulan di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Dengan alasan, banyak regulasi terbaru.
“Alasan-alasan yang di sampaikan kepada kami, karena munculnya aturan-aturan terbaru, sehingga kami belum dapat laporan,” ujarnya.
Politisi Partai Gerindra itu bepesan, agar Pemda Pandeglang dapat mengelola anggaran itu dengan baik. Sehingga dalam pengelolaanya bisa efektif dan tepat sasaran.
“Gunakan anggaran tersebut dengan tepat sasaran, jangan sampai ada OPD mengajukan hal-hal yang tidak penting,” pungkasnya.
Editor: Fariz Abdullah