Pandeglang – Selama pandemi Virus Corona atau Covid-19, pelayanan perpustakaan Kabupaten Pandeglang telah diliburkan sampai waktu yang tak ditentukan.
Sehingga Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Pandeglang, menyediakan perpustakaan online. Namun sayangnya, perpustakaan online yang di siapkan belum efektif.
“Ada memang perpustakaan online yang kami sediakan, tapi belum sepenuhnya bisa dimanfaatkan karena server kami masih kapasitasnya tak mumpuni atau masih nginduk ke Kominfo,” kata Kepala DPAD Pandeglang, Undang Suhendar, Selasa, 21 April 2020.
Padahal, perpustakaan di masa Pandemi Covid-19 sangat dibutuhkan oleh masyarakat, karena semenjak Pandeglang dinyatakan siaga darurat Covid-19, pelayanan perpustakaan telah dihentikan sementara oleh pihaknya.
“Selam pandemi Covid-19 ini, kami menghentikan sementara pelayanan perpustakaan. Hal itu kami lakukan untuk menghidari penularan pandemi Covid-19, bahkan termasuk layanan perpustakaan keliling juga kami hentikan sementara,” ujarnya.
Meski tutup, DPAD tetap melayani peminjaman buku secara perorangan. Karena kata dia, setiap harinya ada petugas yang secara bergantian jaga diperpustakaan daerah.
“Pokoknya peminjaman dan pengembalian bisa, hanya saja tak diperbolehkan rombongan atau secara bergelombor ke perpustakaannya. Intinya tak boleh berkerumun dan apalagi membaca bareng-bareng di perpustakaan, gak boleh itu,” tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah