Serang – Penampakan kemacetan yang mengular di jalur Pantai Anyer arah Cilegon, Senin malam, 25 Mei 2020, tersebar di media sosial.
Kemacetan terjadi saat Pemkab Serang dan Pandeglang menutup objek wisata pantai selama dua pekan terhitung 20 Mei – 3 Juni 2020.
Terpantau kemacetan mengular di jalur wisata Anyer terjadi Senin petang hingga malam.
Tampak akibat kemacetan tersebut, laju kendaraan yang didominasi roda empat ini sempat terhenti. Beberapa pengguna jalan, terlihat ada yang menepi beristirahat.
“Iya bener (terjadi kemacetan di wisata Anyer) itu masuk Polres Cilegon,” kata Kanit Laka Lantas Polres Serang Kota Ipda Fina kepada wartawan BantenHits.com, Mahyadi melalui WhatsApp, Selasa 26 Mei 2020.
Sementara itu, Kasat lantas Polres Cilegon AKP Ali Rahman saat wawancara dengan wartawan BantenHits.com Iyus Lesmana menjelaskan, peningkatan volume kendaraan di Jalur Anyer-Cilegon terjadi Senin sore.
“Jadi memang dari pagi setelah kita gelar pengamanan di wilayah jalur wisata Anyer-Cinangka, khususnya di wilayah hukum Polres Cilegon, dari pagi sudah kita gelar personil pengamanan di jalur tersebut. Kita pantau sampai dengan jam 15.00 WIB untuk kendaraan yang melintas di jalur wisata masih terlihat landai,” terang Ali, Selasa, 26 Mei 2020.
Tak lama berselang, lanjutnya, pada pukul 16.30 WIB tiba-tiba terjadi peningkatan volume kendaraan yang signifikan mencapai 30-40 persen.
“Kemudian kurang lebih pukul 16.30 (sekitar) jam 17.00 WIB, kita pantau ada peningkatan volume arus lalu lintas yang cukup signifikan kurang lebih ada peningkatan 30-40 persen melintas di jalur wisata,” jelas Ali.
Setelah dilakukan analisa, jajaran Satlantas Polres Cilegon menemukan peningkatan kendaraan datang dari arah Teneng, Cinangka.
“Kemudian kita coba cek ke wilayah Pandeglang (ternyata) ada terjadi kepadatan di wilayah Pandeglang. Analisa kami adalah yang melintas di wilayah Anyer kemarin sore merupakan para pengendara kendaraan yang mungkin coba jalur alternatif menuju Jakarta melalui Jalur Labuan-Cinangka-Anyer kemudian masuk Cilegon Timur dan Barat,” bebernya.
Wisatawan Lokal Padati Pantai
Ali Rahman memastikan, kepadatan di jalur wisata Anyer bukan berasal dari akses masuk Cilegon Timur atau Cilegon Barat.
“Karena berpegang pada surat edaran Bupati Serang, bahwasanya kawasan perhotelan dan penginapan rata-rata tutup. Hanya ada wisatawan lokal tidak begitu signifikan,” ungkapnya.
Senada, Ketua Balawista Banten Ade Irvin menyebut, kepadatan di sejumlah pantai di Banten disebabkan kunjungan wisatawan lokal dari Serang dan Tangerang.
Menurut Ade, kepadatan pengunjung paling tinggi terjadi di Pantai Karang Sari, Kabupaten Pandeglang.
“(Kunjungan terbanyak) ke Karangsari. (Pengunjung) dari Serang, Tangerang. Kebanyakan lokal,” kata Ade kepada BantenHits.com, Selasa, 26 Mei 2020.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
