Tangerang – Tim gabungan gabungan dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Polres Tangerang dan Polres Bekasi Kota, melakukan penggerebekan sebuah rumah yang merupakan markas John Kei di Jalan Tytyan Indah Utama X, Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu pukul 20.15 WIB.
Di tempat ini John Kei dan 24 lainnya ditangkap. Petugas juga menyita sejumlah senjata tajam di markas John Kei ini.
Penangkapan dilakukan menyusul serentetan aksi barbar terjadi sepanjang Ahad siang, 21 Juni 2020. Peristiwa pertama terjadi di Cluster Australia, Green Lake City, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.
Sekitar jam 12.30 WIB, sekelompok pria bersenjata menggunakan empat mobil menghancurkan rumah dan tiga unit mobil.
Seorang petugas keamanan komplek ditabrak saat mencoba menghadang para pelaku. Tak hanya itu, seorang driver ojek online dilaporkan terkena tembakan.
Kengerian di Green Lake City ini ternyata berlanjut ke jalanan sekitar Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat. yang menjadi salah satu akses menuju Green Lake.
Di lokasi ini seorang pria pengendara motor, bernama Yustus Corwing Kei (46), dibacoki lalu digilas mobil oleh sejumlah orang tak dikenal hingga tewas.
Mantan Kapolres Pandeglang
Dikutip BantenHits.com dari iNews.id, penggerebekan dilakukan aparat gabungan dipimpin Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat.
Nah, buat publik di Banten, nama Tubagus Ade Hidayat memang tak asing karena pada 2012 pernah menjabat Kapolres Pandeglang.
Menurut Tubagus Ade Hidayat, John Kei ditangkap karena berada di lokasi kejadian. Dia diduga kuat dalang aksi pembacokan sadis dan penembakan di Tangerang, Minggu siang.
Ade mengaku sedang mendalami motif pelaku penyerangan di Cluster Australia Green Lake City dan penembakan di pertigaan ABC Duri Kosambi, Cengkareng Banten. Kendati demikian, dia memastikan antara John Kei dan korban saling kenal.
“Jadi identifikasi tidak terlalu sulit sehingga langsung dilakukan penindakan,” ucapnya.
Penangkapan John Kei menjadi gebrakan besar pertama Tubagus Ade Hidayat. Perwira menengah ini baru saja menjabat direskrimum PMJ, tepatnya pada Mei 2020.
Berikut perjalanan karir Ade Hidayat:
Ade sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit III Dittipidsiber Bareskrim Polri. Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Idham Azis Nomor: ST/1378/V/KEP./2020, dia dimutasi sebagai direskrimum PMJ menggantikan Kombes Pol Suyudi Ari Seto.
Reserse memang menjadi keahlian alumnus Akademi Kepolisian 1993 ini. Sederet jabatan yang pernah dipegangnya juga tak jauh-jauh dari reserse.
Ade antara lain pernah menjabat kasatreskrim Polrestabes Bandung dan kasubdit II Ditreskrimsus Polda Jabar. Kariernya makin moncer. Dia dengan cepat dipromosikan sebagai Kapolres Pandeglang (2012) dan kapolres Karawang (2013).
Polisi kelahiran 24 Juni ini lantas dipromosikan sebagai wadirreskrimsus Polda Kaltim (2014) dan kapolresta Pontianak (2015). Tak butuh lama, kariernya terus mencorong dengan dipromosikan sebagai kapolres Metro Jakarta Selatan pada 2016.
Ketika terjadi aksi demonstrasi besar-besaran beberapa hari di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ade turun langsung ke lapangan. Dia turut menengahi dan mencegah terjadi bentrokan antara pendukung dan massa penentang RUU KPK.
Ade selanjutnya dimutasi sebagai analis kebijakan madya bidang Operasi Sops Polri dan berlanjut ke analis kebijakan madya bidang pidnarkoba Bareskrim Polri dan kasubdit III Dittipidsiber Bareskrim Polri pada 2019.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
