Lebak- Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Lebak belum bisa memastikan waktu pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang dinyatakan lolos Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Sampai saat ini belum ada kabar dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) kapan pelaksanaan SKB. Seyogianya tes lanjutan usai SKD itu dilaksanakan pada Maret 2020.
Namun, Pandemi Corona membuat beberapa tahapan harus diundur dalam waktu yang belum bisa ditentukan.
“Soal tes SKB sampai hari sih belum ada kejelasan dari BKN, kalau liat tranding topik berita sih akhir Agustus tapi BKN juga tidak dapat memastikan,” kata Kepala Bidang Pembinaan dan Data Informasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Lebak, Wiwin Budhyarti saat diwawncarai di ruang kerjanya Rabu, 24 Juni 2020.
Pada prinsipnya, kata Wiwin BKPP Lebak siap melaksanakan SKB di tengah Pandemi Corona. Ia akan mempersiapkan proses seleksi dengan menggunakan protokol kesehatan.
“Walau-pun itu jika dilaksanakan bulan Aguatus atau bulan depannya, kami juga harus mempersiapkan protokol kesehatan seperti diwajibkan menggunakan masker, menjaga jarak dan kalau perlu petugasnya menggunakan APD,” kata Wiwin.
Peserta seleksi yang akan berkompetisi tes SKB sebanyak 725 Orang, sedangkan formasi yang dibutuhkan sebanyak 318 formasi, diantaranya Formasi tenaga Guru 153 formasi, Tenaga Kesehatan 60 Formasi, Tenaga Teknis 99 Formasi dan Formasi Disabilitas 6 Formasi. Namun kata wiwin formasi disabilitas kosong karena tidak ada yang lolos tes SKD.
“Jumlah peserta yang berhak mengikuti SKB sebanyak 725-an, tetapi ada beberapa formasi yang kosong seperti formasi difabel, karena tidak ada yang memenuhi “pasing grade” saat tes SKD,”tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah