Serang- Ribuan masyarakat Provinsi Banten memadati Alun-alun barat Kota Serang, Rabu, 22 Juli 2020. Mereka yang berasal dari tokoh agama, Paguron, Pemuda sampai dengan Organisasi Masyarakat (Ormas) bersatu menolak gaya baru HTI.
Dikomandoi Tokoh Banten, KH Embay Mulya Syarief, Gerakan massa yang bertajuk Merah Putih Bersatu untuk Pancasila ini juga mengapresiasi langkah wakil rakyat di parlemen yang telah mencabut RUU HIP.
“Menolak HTI gaya baru dengan konsep khilafahnya, serta menolak segala bentuk idiologi anti pancasila, dan Mengapresiasi kepada pemerintah pusat dan DPR RI yang telah mencabut RUU HIP, serta berkomitmen NKRI harga mati, Masyarakat Banten akan siap membela NKRI dan Pancasila bila ada yang mencoba untuk merubah,”kata Embay.
Sementara, Ketua LMPI MADA Banten Jhonner Sihite P mengaku menolak secara tegas atas keberadaan Paham komunis dan juga menolak HTI dengan gaya baru yang selalu mengedepankan konsep khilafahnya yang pada dasarnya ingin memecah belah bangsa.
“Kami juga berkomitmen tidak akan memberikan ruang bagi idiologi yang anti pancasila, bagi kami NKRI harga Mati,” ucapnya.
“Negri ini dengan dasar Pancasila sebagai pemersatu bangsa,Bagi Kami NKRI menjadi harga mati,”tambah Sekda LMPI MADA Banten Erwin teguh.
Editor: Fariz Abdullah