Serang- Masyarakat Provinsi Banten nampaknya harus berfikir dua kali untuk melaksanakan perlombaan HUT ke 75 Republik Indonesia. Pasalnya, Gubernur Banten Wahidin Halim melarang keras.
Mantan Wali Kota Tangerang itu ingin agar masyarakat di Tanah Jawara tidak menggelar berbagai macam perlombaan untuk memperingati hari kemerdekaan. Alasannya, karena masih berlakunya pembatasan kerumunan dalam memutus rantai penularan corona virus disesase 2019 atau Covid-19.
Hal itu terungkap usai Wahidin Halim usai membuka kegiatan MTQ XVII Tingkat Provinsi Banten, di halaman Masjid Raya Al-Bantani Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Senin, 10 Agustus 2020.
Pria yang akrab disapa WH ini menyarankan untuk memeriahkan hari kemerdekaan cukup memasang bendera merah putih saja.
“Biasa masyarakat jangan terlibat, pasang bendera aja. (Lomba-lomba) juga nggak boleh,” tegas WH.
Menurut WH pemerintah provinsi Banten telah menyiapkan sanksi untuk masyarakat yang menyebabkan kerumunan yang mengundang banyak orang.
“Ada tuh sanksinya dimuatkan di Pergub sama Inpres ada tuh, baca tuh baca,” imbuhnya.
Untuk diketahui dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Banten tertuang di dalam Pasal 16 Ayat (1) bahwa selama pemberlakuan PSBB, dilakukan penghentian sementara atas kegiatan sosial dan budaya yang menimbulkan kerumunan orang.
Editor: Fariz Abdullah
