Tangerang- Pemerintah Kabupaten Tangerang tengah menyiapkan fasilitas kesehatan (Faskes) khusus untuk pasien orang tanpa gejala (OTG) Covid-19.
Adalah rumah singgah Griya Anabatic di Blok SA-20, di Jalan Dasana Indah, Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Pemerintah Kabupaten Tangerang rencananya akan menyulap rumah tersebut menjadi sebuah tempat yang didesain layaknya hotel. Tujuannya agar pasien khusus OTG bisa nyaman saat menjalani perawatan.
“Kalau konsep sebenarnya hampir sama, hanya pola penanganannya yang berbeda. Dulu kan seperti rumah sakit darurat, sekarang benar-benar rumah singgah seperti hotel,”kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinkes Kabupaten Tangerang Achmad Muchlis saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon seluler, Selasa 8 September 2020.
Muchlis menerangkan, konsep ini dipilih lantaran pasien Covid-19 yang berstatus OTG mayoritas hanya menjalani isolasi mandiri di rumah. Pihaknya tidak ingin pasien yang menjalani perawatan nantinya malah makin memburuk kondisi psikologisnya ketika berada di Griya Anabatic.
“Jadi memang kayak hotel, tapi dipakai untuk pasien Covid-19 dan kita tetap mengawasi karena ada petugas kesehatan yang berjaga di sana,” ujarnya.
Pemkab Tangerang rencananya akan membuka layanan di Griya Anabatic pada Senin pekan depan hingga Desember 2020. Keputusan ini diambil setelah angka sebaran pasien positif Covid-19 di Kabupaten Tangerang mengalami lonjakan drastis.
“Kalau saya, tidak bisa menjanjikan pekan depan bisa dibuka atau tidak. Tapi, paling enggak secepatnya karena kami juga harus mempersiapkan anggaran hingga kemudian SDM untuk tim di sananya,” tuturnya.
Diketahui sebelumnya, Griya Anabatic sempat ditutup pada 17 Juli 2020 setelah angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tangerang menurun. Fasilitas ini kemudian dibuka kembali dengan pertimbangan kapasitas rumah sakit untuk merawat pasien positif corona mengalami kekurangan.
Sejak pertama kali dibuka pada 20 April 2020, Griya Anabatic bisa menampung hingga total 234 pasien dengan 225 pasien diantaranya dinyatakan negatif Covid-19. Sedangkan sisanya, langsung dirujuk ke RSUD Tangerang dan RS Siloam Tangerang sebanyak empat pasien, dan lima pasien lainnya langsung menjalani isolasi di RSUD Tangerang.
Editor: Fariz Abdullah
