Pandeglang – Puluhan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) penerima manfaat Bantuan Presiden (Banpres) nekat berdesakan demi mengambil bantuan sebesar Rp 2,4 juta di Bank BRI cabang Pandeglang.
Para pelaku UMKM itu seolah tak takut bahaya Covid-19, dengan berkerumun dan mengabaikan Protokol Kesehatan Covid-19.
Kerumunan massa itu terjadi dari kemarin sampai hari.
Anterian massa itu terlihat memenuhi halaman dan jalan di depan Bank yang berdekatan dengan kantor Dinas Kesehatan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Pery Hasanudin tampak geram melihat hal tersebut. Pery langsung menghampiri dan memberikan peneguran kepada penerima bantuan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Bapak ibu perlu diingat pandemi ini belum berakhir, di Pandeglang setiap hari terus meningkat, sekarang saja sudah mencapai 183 orang (Positif Covid-19) begitu juga tingkat nasional,” katanya, Kamis 22 Oktober 2020.
Pery menegaskan, bantuan tersebut
tujuan awalnya adalah sebagai stimulus pemerintah dalam penanganan Covid-19. Sehingga jangan sampai bantuan ini menjadi penyebab penambahan angka Covid-19 di Kota Santri.
“Makanya saya tekankan tetap terapkan protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan dengan sabun dan jika masih mengabaikan, kami akan berikan sanksi sesuai dengan ketentuan,” tegasnya.
Editor : Darussalam Jagad Syahdana
