Pandeglang – Sejak dua pekan terakhir warga di Kabupaten Pandeglang, Banten, kalangkabut mencari tabung gas elpiji 3 kilogram yang langka di sejumlah pangkalan.
Kelangkaan tabung gas yang biasa disebut ‘Si Melon’ ini hampir terjadi di semua wilayah yang ada di Kabupaten Pandeglang, seperti Cibaliung, Cigeulis, Sobang, Panimbang, Labuan, dan Cikedal.
Menyikapi hal tersebut, Ketua DPRD Pandeglang, Tb. Udi Juhdi menekan agar Disperindag dan ESDM Pandeglang melakukan pengawasan secara ketat ke sejumlah agen dan pangkalan.
“Kami akan menekan terus kepada Disperindag agar melakukan pengawasan kepada agen dan pangkalan. Apabila ada faktor kesengajaan harus di tindak tegas,” kata Udi, Sabtu 19 Desember 2020.
Sementara seorang pemilik pangkalan tabung gas elpiji 3 kilogram di Kecamatan Sobang, Ade Yayan Permana mengaku, ‘Si Melon’ yang tersedia di pangkalan miliknya kerap mengalami kekurangan.
Padahal, setiap bulan pangkalan yang dikelolanya mendapat jatah sekitar 1050 tabung gas. Tabung gas yang didapat Ade, dari PT. Mulya Putra Sejahtera Selalu.
“Terus terang di saya juga (Desa Pangkalan) sangat kekurangan. Bayangkan saya mendapat jatah 1050 tabung gas perbulan, sementara jumlah kepala keluarga di sini mencapai 2000,” tutupnya.
Editor : Darussalam Jagad Syahdana
