Kapal Kumala Tabrak Breakwater di Pelabuhan Merak; Belasan Kendaraan Rusak

Date:

Salah satu Truk penumpang yang mengalami kerusakan akibat kecelakaan kapal Kumala. (Bantenhits/Iyus Lesmana)

Cilegon- Kapal Motor Penumpang (KMP) Kumala mengalami kecelakaan di Pelabuhan Merak, Kamis, 14 Januari 2021. Ya, Kapal milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) itu menabrak breakwater saat akan sandar di Dermaga 4.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Saat itu, Kapal bermuatan kendaraan itu dihantam arus sesaat akan sandar. Alhasil, benturan pun tak terelakkan.

Kabarnya, akibat benturan tersebut belasan kendaraan penumpang yang berada di dalam kapal mengalami kerusakan. Tercatat terdapat 9 truk muatan barang, 5 kendaraan pribadi dan 1 kendaraan travel yang mengalami kerusakan.

Rizky (46) salah seorang sopir truk muatan mengungkapkan, bahwa pada saat terjadi kecelakaan dirinya sedang berada di dalam kendaraan. Akibat kecelakaan tersebut kaca depan truk pecah. 

“Saya diminta sama operator kapal untuk kembali ke dalam kendaraan karena kapal mau sandar, tidak lama ada benturan kapal dan kedaraan yang ada di depan pada mundur dan terjadi tabrakan,”kata Rizky saat dikonfirmasi awak media, Jumat, 15 Januari 2021.

Akibat peristiwa itu, Rizky terpaksa
menunda keberangkatan kendaraannya.

Hal itu dilakukan sampai dengan truk yang akan mengirim gula dari Provinsi Lampung menuju daerah Cikupa Tengerang dilakukan perbaikan di dermaga Pelabuhan Merak dan menunggu asuransi dari Jasaraharja. 

“Kendaraan saya paling belakang, posisinya masih di rem tangan tiba-tiba di tabrak dari depan kacanya pecah. Terpaksa belum bisa berangkat ke Cikupa di benerin dulu kacanya sambil nunggu asuransi,”ucapnya. 

Sementara, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Provinsi Banten, Endi Suprasetyo membenarkan jika KMP Kumala mengalami kecelakaan laut pada saat akan sandar di Dermaga Pelabuhan Merak. 

“Kumala mau sandar di dermaga 4 karena sandarnya di buritan jadi sudah buang buritan ke kanan untuk proses sandar, rupanya kena arus haluan kapal malah mengarah ke breakwater kemudian kecepatan sudah berusaha di turunkan, tapi kebawa ke arah break water sehingga haluannya mengarah ke breakwater,”pungkasnya

Editor: Fariz Abdullah

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related