Pandeglang – Intensitas hujan tinggi sejak beberapa hari lalu membuat dua rumah di Kabupaten Pandeglang rata dengan tanah, Kamis 28 Januari 2021.
Rumah pertama yakni milik Suryadi warga Kampung Kadu Jogja, Desa Carita, Kecamatan Carita. Bangunan yang belum selesai dibangun itu ambruk diterpa tanah longsor sekitar pukul 04.30 WIB.
“Tanah lonsor diakibatkan curah hujan tinggi dari kemarin sampai hari ini membuat rumah permanen di Carita ambruk,” kata Ketua Tagana Pandeglang, Ade Mulyana.
Sedangkan satu rumah lainya yakni milik, Andani Eka warga Kampung Mangkubumi, Kelurahan Kabayan, Kecamatan Pandeglang.
Rumah semi permanen bermaterial bambu dan kayu tersebut ambruk tertiup angin sekitar pukul 03.00 WIB.
“Ya jadi total ada dua rumah yang ambruk, di Carita dan Kabayan. Kalau yang di Kabayan itu diterjang angin kencang,” ungkapnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden nahas tersebut. Namun keduanya mengalamu kerugian materil hingga puluhan dan ratusan juta rupiah. Saat ini para korban rumah ambruk dievakuasi ke rumah keluarga masing-masing.
“Alhamdulilah untuk korban jiwa tidak ada, cuma kerugian materil doang,” tutupnya.
Editor : Engkos Kosasih
