Lebak- Tokoh masyarakat Banten Mulyadi Jayabaya meminta pemerintah Kabupaten Lebak untuk menyuntikan tambahan dana untuk Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 110.
Bukan tanpa alasan, mantan Bupati Lebak dua periode ini menginginkan agar pembangunan jalan oleh anggota TNI itu ditambah 4 kilometer.
Diketahui, Kodim 0603 Lebak akan membuka dan membangun jalan pedesaan sepanjang 6 kilometer di Kecamatan Cimarga melalui program TMMD 110. Selama satu bulan, para anggota TNI akan berjibaku membuka jalan yang semulanya perhutanan dan pesawahan.
“Panjang jalan itu 10 kilometer, karena saya sebelum ikut pembukaan TMMD di Kodim, saya turun langsung ke lapangan dan yang dibangun hanya 6 kilometer. Jadi kurang 4 kilometer,” kata Mulyadi Jayabaya saat menghadiri pembukaan pelaksanaan TMMD ke 110, Selasa, 2 Maret 2021.
Pria yang akrab disapa JB ini khawatir, jika tidak ditambah jalan yang akan dibangun oleh anggota TNI tersebut buntu.
“Saya minta dilanjutkan, itu kan tanggung. Itu akan menjadi jalan buntu nantinya. Untuk penambahan 4 kilometer itu tidak besar biayanya,” tukasnya.
“Hanya sekitar Rp600-700 juta paling. Ngga besar. Silahkan kan ada bakti TMMD tuh kalau sekarang TMMD kalau nunggu anggaran perubahan Bakti TMMD,”tambah Ketua Kadin Banten ini.
Sementara Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi, mengaku hanya bisa mengaloaksikan anggaran untuk kebutuhan membangun badan jalan sepanjang 6 kilometer saja. Sisanya sepanjang 4 kilometer, akan dianggarkan di tahap dua.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
