Rumah Dua Lantai di Perum Mulya Asri Tangerang Ternyata ‘Pabrik’ Ekstasi; Pernah Terdengar ‘Tok-tok’ saat Tengah Malam

Date:

Kepolisian Dari Polresta Tangerang Saat Menggerebek Rumah Produksi Narkoba di Perumahan Mulya Asri II, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang. (Bantenhits/Rikhi Ferdian)

Tangerang- Sekilas tak ada yang mencurigakan dari rumah berlantai dua di perumahan Mulya Asri II, Blok F5 No. 17, Kelurahan Mekarbakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, yang ternyata dijadikan sebagai tempat pembuatan pil ekstasi.

Baca Juga: Misteri Sedan dan Gerak-gerik Mencurigakan Dua Orang Tak Dikenal di Perumahan Mekar Asri Tangerang Terbongkar, Ternyata …

Berada di tengah-tengah pemukiman ramai penduduk, dengan jalan mirip gang yang cukup sempit, para pelaku seolah berusaha mengelabui warga dan polisi jika di rumah tersebut sebenarnya ada aktifitas pembuatan Psikotropika golongan I. 

Dari informasi, rumah tersebut baru dua bulan dikontrak oleh dua pelaku berinisial SA (33) dan MNK (24) dan dua orang wanita yang satu diantaranya merupakan istri sirih salah satu pelaku. 

Kepada beberapa warga mereka mengaku berasal dari Cirebon yang sengaja mengontrak rumah karena ada urusan pekerjaan. 

Warga yang rumahnya berdekatan menyebut para penghuni rumah sangat tertutup dengan para tetangga. Istri sirih pelaku juga terkesan tak ingin berlama-lama berinteraksi dengan warga saat belanja ke warung.

“Istrinya kalau beli gas dan galon itu sama saya di sini. Saya sempat tanya aslinya katanya warga Cirebon. Mengontrak di sini karena ada pekerjaan tapi enggak pernah bilang kerjanya apa,” ungkap Daniel salah seorang warga sekitar, Rabu 17 Maret 2021. 

Meski tak ada yang mengira rumah tersebut dijadikan tempat produksi narkoba, namun beberapa warga memperhatikan aktifitas di rumah tersebut cukup mencurigakan. 

“Saya pernah mendengar suara aktifitas dari dalam rumah sekitar jam 12 malam ada suara seperti orang sedang tok-tok gitu di lantai 2,” Kata dia.

Kata Daniel, aktifitas di rumah tersebut memang sangat tidak wajar karena sering dilakukan pada malam hingga dini hari. Sedangkan, pada siang hari penghuni menutup rapat-rapat rumahnya. 

“Warga juga pernah melihat kepala keluarga dari penghuni rumah itu sering keluar pada malam hari dan menjelang pagi baru pulang,” terangnya.

Hal senada juga diutarakan oleh Agus Winarto yang rumahnya berdekatan, ia juga mengaku jarang bertegur sapa dengan para penghuni rumah lantaran para penghuninya kurang bersosialisasi. 

“Tidak ada yang sering berkomunikasi karena mereka juga kurang bersosial dengan warga,” Ujarnya.

Hingga akhirnya warga perumahan Mulya Asri II dibuat kaget saat puluhan anggota polisi menggerebek rumah itu yang ternyata dijadikan sebagai tempat pembuatan pil ekstasi. 

“Saat penggerebekan ramai banyak polisi yang datang tapi warga nggak boleh melihat. Kaget juga ternyata ada aktifitas pembuatan narkoba di rumah itu,” Pungkas Daniel.

Editor: Fariz Abdullah

Author

  • Rikhi Ferdian Herisetiana

    Pria kelahiran Jakarta ini memiliki latar belakang sarjana pendidikan. Ketertarikan pada dunia literasi membuat Rikhi--begitu dia biasa dipanggil--memilih jalan hidup sebagai jurnalis.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related