Cilegon- Ahmad Fauzi warga Puncu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur dikabarkan menghilang di perairan Merak, Rabu, 31 Maret 2021.
Ya, anak buah kapal (ABK) KMP Mabuhay Nusantara itu tercebur ke laut lepas untuk menyelamatkan handphone nya yang terjatuh saat asik mancing di atas kapal.
Baca Juga: Bela-belain Selamatkan HP, Anak Buah Kapal KMP Mabuhay Nusantara Nyemplung ke Laut Lalu Menghilang
Empat hari menghilang, Sabtu, 3 April 2021, Ahmad Fauzi berhasil ditemukan oleh petugas gabungan. Ia ditemukan mengambang di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya Merak dengan kondisi tak bernyawa.
“Usai menerima informasi petugas gabungan langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban,”Ungkap, warsito Humas Basarnas Banten.
“Tim SAR Gabungan tiba di lokasi dan mulai mengevakuasi korban dan langsung di bawa ke RSUD Cilegon untuk dilakukan proses identifikasi,”tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, Ahmad Fauzi warga Puncu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur dikabarkan menghilang di perairan Merak, Rabu, 31 Maret 2021.
Ya, anak buah kapal (ABK) KMP Mabuhay Nusantara itu tercebur ke laut lepas saat asik mancing di atas kapal yang tengah labuh jangkar di Perairan Merak.
Kabarnya, Fauzi terjatuh ke laut untuk menyelamatkan handphone nya yang saat itu terlebih dahulu nyemplung pukul 20.50 WIB.
“Pada saat kapal sedang anchor, korban sedang melakukan aktivitas memancing di atas kapal bersama dengan rekannya,”kata Humas Basarnas Banten, Warsito, Kamis, 1 April 2021.
“Tiba-tiba handphone korban tercebur ke laut . korban pun berusaha mencoba mengambil handpone tersebut dengan cara melompat ke laut,”tambahnya.
Editor: Fariz Abdullah
