Serang – Kerja keras serta kegigihan tak akan pernah sia-sia. Kata-kata ini bisa mewakili perjalanan hidup Nur Fathkuh Sholeh, anak security yang diangkat jadi staf pribadi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Nur merupakan anak pertama dari dua bersaudara, pasangan dari Warso Santoso (49) dan Yulaipah (49). Ayah Nur, merupakan seorang security di salah satu pabrik yang ada di Kabupaten Tangerang.
Dia menjadi lulusan terbaik di Sekolah Polisi Negara (SPN) Mandalawangi Polda Banten tahun 2021, dengan meraih peringkat 1 dari 192 siswa Bintara Polri yang mengikuti pendidikan di SPN Mandalawangi.
Nur juga memiliki setumpuk prestasi selama belajar di SPN, yakni, meraih dua predikat, yaitu mendapatkan predikat Cendikiawan dan predikat Tertabah.
Diketahui, Predikat Cendikiawan diperuntukkan bagi siswa yang memiliki nilai tertinggi di bidang akademik. Sedangkan predikat Tertabah diperuntukkan bagi siswa yang memiliki mental dan sikap terbaik di angkatannya.
Sebelum mendaftar Polisi, Nur sempat bekerja di salah satu pabrik di Kabupaten Tangerang, untuk membantu perekonomian orang tuanya yang hanya bekerja sebagai security.
“Alhamdulillah saya sangat terharu, saya tidak menyangka bisa meraih predikat Cendikiawan dan predikat Tertabah ini. Bagi saya prestasi tersebut merupakan sebuah amanah agar bisa menjadi awal untuk lebih baik pada masa depan,” ucap Nur, Senin 28 Juni 2021.
Nur mengaku selalu mengingat pesan orangtua selama menuntut ilmu di SPN Mandalawangi. Bahkan pesan tersebut menjadi motivasi bagi dia untuk terus bekerja keras demi meraih cita-cita.
“Selama pendidikan disini saya selalu ingat pesan dari Bapak saya, dimana bapak selalu berkata “kamu harus tunjukkan yang terbaik, bapak yakin kamu bisa”. Pesan itulah yang menjadi motivasi saya,” jelasnya.
Sementara ayah Nur Fathkuh Sholeh, Warso Santoso juga mengaku tidak menyangka putra sulungnya menjadi lulusan terbaik. Untuk itu,
Warso mengucapkan terimakasih kepada SPN Mandalawangi Polda Banten yang telah membina dan mendidik anaknya menjadi lebih baik.
“Saya sangat bersyukur sekali, karena atas izin Allah SWT anak saya sudah sah menjadi anggota Polri. Saya tidak menyangka anak saya bisa menjadi lulusan terbaik,” tutupnya.
Editor : Engkos Kosasih
