Tanggapi Keluhan Karyawan soal Penurunan Jabatan, Manajemen Oppo Banten Bilang Begini

Date:

PIC HR-Legal PT World Innovative Telecommnication Oppo area Banten, Mariana Daniati Situmorang saat Memberikan Keterangan Pers Terkait Penurunan Jabatan Karyawan (Samsul Fatoni/BantenHits.com)

Pandeglang – Belasan karyawan PT. World Innovative Telecommunication Oppo area Banten mengeluhkan penurunan jabatan atau downgrade yang dilakukan manajemen. Penurunan jabatan ini ditenggarai karena mereka mendapat nilai jelek saat ujian.

Menanggapi hal tersebut, PIC HR-Legal PT World Innovative Telecommnication Oppo area Banten, Mariana Daniati Situmorang mengklaim bahwa hal tersebut sebagai upaya untuk mengevaluasi kinerja karyawan.

“Perusahaan melakukan penilaian pencapaian target penjualan dan fit and proper tes, bertujuan mengevaluasi kinerja karyawan sesuai dengan standar aturan perusahaan, yang sebelumnya telah disampaikan kepada para pegawai khususnya team leader,” katanya, Selasa 13 Juli 2021.

Dia menyebut, hal tersebut sesuai dengan peraturan perusahaan dan tidak bertentangan dengan Undang-undang ketenagakerjaan tahun 2003. Mariana juga menilai karyawan yang di diturunkan jabatanya dari leader menjadi promotor, karena performa yang kurang dari standar perusahaan untuk menduduki jabatan tertentu.

“Perusahaan sebetulnya memberikan kesempatan kepada karyawan yang didemosi (Downgrade) untuk lebih meningkatkan kinerjanya. Dan memberi peluang kembali menduduki jabatan yang diinginkan, karena akan terus ada penilaian kinerja dan tes secara berkala,” jelasnya.

Menurutnya langkah tersebut untuk memberikan kesempatan kepada karyawan yang hasil performannya kurang dari aturan standar perusahaan. Hal itu dilalakukan untuk menghindari adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ssesuai anjuran peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.

“Karyawan BM dan CHA yang telah bekerja di Oppo selama lebih dari 7 tahun telah memahami, merasakan dan memperoleh tujuan dari diadakannya evaluasi kinerja dari perusahaan untuk mencapai Visi dan Misi perusahaan, yaitu salah satunya demi kesejahteraan karyawan,” ujarnya.

Pihaknya pun meyakini, sampai dengan sekarang dan kedepannya, semua karyawan telah melakukan pekerjaan dengan baik dan kooperatif sesuai dengan penugasannya masing – masing.

“Pada intinya, sejumlah karyawan yang didemosi itu bisa kembali menduduki jabatan yang diinginkan, ketika kinerjanya kembali bagus. Hal ini juga kami lakukan untuk menghindari adanya PHK terhadap karyawan,” tandasnya.

Mariana mengaku, ketika muncul pemberitaan terkait keluhan karyawan Oppo yang terbit di BantenHits.com dengan judul Belasan Karyawan Oppo di Banten Keluhkan Penurunan Jabatan Gegara Nilai Ujian Jelek pihak perusahaan mengupayakan melakukan komunikasi dengan BantenHits.com untuk mengklarifikasi.

“Perusahaan terbuka untuk dapat dihubungi terkait hal tersebut,” katanya.

Upaya konfirmasi terhadap RGM Banten, Felix oleh pihak BantenHits.com dalam hal klarifikasi tidak direspon, lantaran tidak mengetahui secara jelas tahapan klarifikasi, karena hanya melalui dan sekali waktu dan nomor handphone yang tidak dikenal.

“Harusnya dapat dikonfirmasi melalui surat atau email atau datang langsung ke kantor perusahaan secara formal,” tutupnya.

Catatan Redaksi :

Penerbitan tulisan ini dilakukan untuk mengakomodir/melayani Hak Jawab pihak Oppo area Banten khususnya terkait berita berjudul Belasan Karyawan Oppo di Banten Keluhkan Penurunan Jabatan Gegara Nilai Ujian Jelek yang terbit pada 9 Juli 2021.

Sebelum berita terbit, wartawan BantenHits.com, Samsul Fatoni sudah melakukan upaya klarifikasi melalui pesan whatsApp dan sambungan telpon kepada pihak Oppo area Banten dan menunggu jawaban dari pihak Oppo sampai beberapa hari.

Editor : Engkos Kosasih

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related