Serang – Gubernur Banten Wahidin Halim mengakui bahwa belum bisa berbuat maksimal terhadap para atlet berprestasi nasional dan internasional asal Tanah Jawara.
Hal ini dikatakan Gubernur di Rumah Dinasnya, Senin 30 Agustus 2021, saat memberikan penghargaan kepada 2 atlet asal Banten Rizky Juniansyah dan Putri Kusuma Wardani.
“Kita sering lihat dan dengar atlet-atlet berprestasi dapat rumah dan banyak uang. Memang Pemprov Banten belum bisa berbuat seperti itu. Tapi kita juga tidak melupakan perjuangan atlet berprestasi, ” papar Gubernur.
Menurutnya, para atlet berprestasi sudah menunjukkan perjuangan mereka dengan latihan dan disiplin sebagai kunci keberhasilan. Hal inilah yang diacungkan jempol Gubernur. Bahkan, Gubernur bilang bahwa disiplin tinggi para atlet bisa dijadikan contoh termasuk para aparatur sipil negara dalam melakukan tugas sehari-hari.
Dua orang atlet muda Banten yang mendapat penghargaan adalah Rizky Juniansyah, peraih tiga emas di Kejuaraan Dunia International Weightlifting Federation (IWF) Junior World Championships di Kota Tashkent, Uzbekistan, Rabu 25 Mei 2021 lalu.
Hebatnya, Rizki Juniansyah sekaligus memecahkan 3 rekor dunia yaitu best snatch 155 kilogram, clean and jerk 194 kilogram dan total angkatan 349 kilogram.
Satu atlet lagi Putri Kusuma Wardani yang jadi juara tunggal putri di Spain Masters 2021, di Palacio de Deportes Carolina Marín, Huelva, Spanyol. Di final ajang itu, Putri KW menaklukkan unggulan 2 asal Denmark Line Christhopersen dalam pertarungan singkat dua game 21-15 21-10.
Sementara Ketua KONI Banten Rumiah Kartoredjo mengatakan, bahwa Rizky dan Putri juga bakal menjadi andalan Banten di PON Papua pada Oktober 2021 nanti. Rumiah berharap keduanya mampu menyumbangkan emas untuk Kontingen Banten.
“Mari kita dukung perjuangan mereka di PON Papua agar mampu berbuat yang terbaik untuk Banten, ” ujar Rumiah.
Pada kesempatan tersebut, Rizky dan Putri masing-masing menerima uang pembinaan sebesar Rp 50 juta dari Pemprov Banten. Rizky dan Putri berjanji akan menggunakan bonus dari Pemprov Banten untuk meningkatkan prestasi mereka.
Editor : Engkos Kosasih
