Cilegon- ES (35) warga Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon diamankan pihak kepolisian.
Bukan tanpa alasan, ES diamankan karena diduga hendak melakukan penyerangan kepada Imam Masjid Agung Cilegon saat salat Magrib, Senin, 6 September 2021.
Peristiwa itu terjadi pukul 18.00 WIB, ES yang mengenakan celana pendek tiba-tiba nyelonong masuk masjid dan menuju tempat Ustaz Imam sang imam masjid saat mereka Khusyuk salat.
Setibanya di tempat imam, ES yang diduga mengalami gangguan jiwa lalu memaki-maki sang imam. Ia berteriak “Solat yang bener sesuai anjuran Islam”.
Aksi ES sontak saja membuat beberapa jamaah mengamankan ES. Meskipun saat itu mereka tengah melaksanakan salat.
“Jadi lagi salat maghrib terus anak ini Eka Saputra masuk pakai celana pendek, nggak nyerang, (dia teriak) “salat yang bener sesuai anjuran Islam” terus diamankan, nggak nyerang nggak melakukan pemukulan,” kata Kapolsek Cilegon, Kompol Karep Waluyo, Rabu, 8 September 2021.
“Tapi pada intinya anak tersebut juga memang dengan gangguan kejiwaan dan saat itu juga datang dokter sama perawatnya,” tambahnya.
Usai diamankan warga, kata Karep, dokter yang biasa menangani ES pun tiba ke lokasi.
“Waktu itu sudah selesai karena memang yang pelapornya dari DKM-nya juga tahu, waktu tu sudah diselesaikan juga di musolah karena memang memaklumi karena memang stres, waktu itu dateng juga dokternya sama perawatnya,” tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah
