Serang – Suara sirine mobil pemadam kebakaran terdengar meraung-raung di sekitar Lapas Kelas II Serang, Sabtu, 11 September 2021.
Kobaran api terlihat di seluruh area Lapas Kelas II A Serang. Sementara teriakan histeris narapidana membuat suasana makin terasa mencekam.
Dengan sigap, para petugas langsung melakukan pemadaman. Petugas lainnya berusaha melakukan evaluasi terhadap seluruh penghuni lapas.
Adegan tersebut merupakan simulasi tanggap darurat kebakaran di Lapas Kelas II A Serang bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Serang, Sabtu 11 September 2021. Simulasi digelar untuk mencegah musibah kebakaran di dalam lapas.
Simulasi dipusatkan di Lapangan Blok Hunian Lapas Kelas IIA Serang. Kegiatan dimulai pada pukul 09.00 dengan dihadiri oleh Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Heri Kusrita, pejabat struktural Lapas Kelas II A Serang dan petugas serta 2 orang Instruktur Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Serang.
Salah satu instruktur, Dicky Hermawan selaku Komandan Regu Dinas Pemadam Kebakaran Kota Serang menjelaskan, beberapa materi pada pelatihan kali ini seperti jenis-jenis alat pemadam api ringan (APAR) dan kegunaannya.
“Cara perawatan dan penggunaannya hingga teknik pemadaman api, baik secara konvensional dengan menggunakan karung goni atau handuk atau selimut maupun dengan menggunakan bantuan APAR,” katanya kepada awak media.
Sementara itu Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Heri Kusrita mengatakan, kegiatan pelatihan simulasi ini merupakan salah satu kegiatan Lapas Kelas IIA Serang dalam rangka mencegah gangguan keamanan akibat kebakaran baik di lingkungan kantor maupun di tempat tinggal pegawai.
“Petugas tidak hanya dibekali teori saja melainkan juga ada sesi praktik sekaligus latihan dan simulasi bila terjadi kebakaran. Setiap petugas wajib melakukan praktik secara langsung terkait cara memadamkan api secara bergantian,” ujarnya
Kalapas meminta jajarannya secara rutin mengontrol kondisi instalasi jaringan listrik dan juga melakukan pengecekan dan perawatan APAR secara berkala serta memiliki hydrant guna mencegah kemungkinan terjadinya kebakaran.
“Kami berharap seluruh petugas Lapas Kelas IIA Serang memahami dasar-dasar dan SOP penanggulangan kebakaran, serta tanggap melakukan penanganan secara tepat jika terjadi musibah atau gangguan keamanan dan ketertiban,” pungkasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana