Pandeglang – Gubernur Banten, Wahidin Halim melakukan kunjungan kerja ke kawasan pelelangan ikan di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Pandeglang, Kamis 28 Oktober 2021.
Dalam kunjungan tersebut, Wahidin Halim ‘Diserbu’ nelayan yang meminta segera melakukan pembangunan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI). Sebab masyarakat nelayan membutuhkan PPI.
“Tahun ini kami sudah melepaskan sebanyak 7 aset TPI, yang diusulkan kepada tingkatan yang lebih tinggi yaitu PPI. Dan alhamdulillah penyerahan asetnya sudah selesai, meski memang tidak mungkin dibangun sekaligus, tapi fokus kami adalah ingin pembangunan PPI Labuan segera dilakukan,” kata Kepala Dinas Perikanan Pandeglang, Suaedi Kurdiantna.
Menurut Suaedi, potensi perikanan d wilayah Labuan sangat besar ketimbang wilayah Binuangen. Karena di Labuan sendiri ada sebanyak 940 kapal nelayan.
“Oleh sebab itu saya berharap kepada Gubernur Banten, untuk secepatnya merealisasikan pembangunan PPI di Labuan, Pandeglang ini,” ungkapnya.
Menurutnya, ketika program pembangunan PPI itu sudah terealisasi, maka penataan kawasan pelabuhan perikanan di Labuan ini akan tertata rapih. Karena dalam pembangunan PPI tersebut, aka ada dermaga, perkantoran serta sarana penunjang yang lain.
“Kami ingin di tahun depan program pembangunan PPI sudah terealisasi. Karena paling tidak sebelum berakhir masa jabatan pak WH meninggalkan kenangan yang manis bagi masyarakat nelayan di Pandeglang,” ujarnya.
Sementara, Gubernur Banten, Wahidin Halim mengaku, memang potensi perikanan di Labuan ini cukup besar. Maka pihaknya pun akan merevitalisasi kawasan perikanan, yang akan dianggarkan sebesar Rp 25 miliar untuk pembangunan tersebut.
“Memang ini perlu direhab dulu, sehingga pengembangan perikanan lebih maju lagi, bahkan bisa menjadi ekspor ikan,” pungkasnya.
Editor : Engkos Kosasih