Tangerang- Pasar Anyar, Kota Tangerang mulai bergeliat. Beberapa pedagang melayani pembayaran sistem non tunai.
Adalah transaksi via Scan QRIS. Terdapat puluhan pedagang toko emas yang sudah menerapkan sistem pembayaran digital.
Mereka mulai menerapkan sistem pembayaran sekali klik itu setelah diprakarsai oleh Bank BJB.
Disisi lain, terkait digitalisasi Pasar Anyar juga sudah menerapkan retribusi pasar digital yang telah diterapkan di 138 pedagang.
Direktur PD Pasar, Titien Mulyati menjelaskan lewat program ini pembeli tidak lagi menggunakan pembayaran tunai, tapi hanya dengan scan barcode yang sudah disediakan di masing-masing toko.
Disisi lain, kehadiran dan optimalisasi agent banking di pasar ini juga semakin memudahkan para pedagang dalam melakukan berbagai transaksi jasa perbankan.
“Jika retribusi digital hanya dinikmat pedagang dan petugas pasar. Dengan pembayaran digital ini, kemudahannya meluas bisa dirasakan para konsumen Pasar Anyar juga,”kata Titien, Jumat, 19 November 2021.
“Lebih cepat, mudah dan terpercaya prosesnya,”tambahnya.
Kata Titien, pembayaran digital akan segera disebarluaskan ke pedagang lainnya. Seperti sembako, pakaian dan tak terkecuali sayur mayur.
“Kalau untuk pilihan pasarnya, selain Pasar Anyar dalam waktu dekat akan kita terapkan di Pasar Poris Indah,”katanya.
Sementara itu, Titien menuturkan pemanfaatan teknologi digital dalam perdagangan jelas akan meningkatkan volume transaksi.
“Sebab, memiliki berbagai keunggulan, mulai dari kemudahan, kenyamanan, kecepatan dan keamanan saat bertransaksi baik sebagai produsen, pedagang, maupun konsumen,” katanya. (Advertorial)