Lebak- Salah satu peserta aksi unjuk rasa di Kabupaten Lebak terkapar, Senin, 11 april 2022. Adalah Sahrul Gunawan.
Aktivis HMI MPO ini jatuh pingsan saat aksi di depan kantor Bupati Lebak. Ya, meski di tengah guyuran hujan deras mereka tetap berteriak dan mengkritisi kebijakan pemerintah di era Joko Widodo alias Jokowi.
Diduga, Sahrul terkena setrum di pagar pendopo Lebak sehingga jatuh terkapar dan langsung dibawa ke IGD RSUD Adjidarmo Rangkasbitung.
“Lagi pegang gerbang. Awalnya tidak ada listrik tapi ketika gerbang terdorong tiba-tiba ada aliran listrik dan membuat para peserta aksi terkena setrum,”kata Jian Akbar salah satu peserta aksi.
“Kondisi Sahrul cukup parah. Karena, tubuhnya terdorong peserta aksi di belakangnya, sehingga agak lama terkena sengatan listrik,” tambahnya.
Jian mengaku, hanya mengalami luka lecet di bagian telapak tangan. Dirinya tak mengetahui asal muasal aliran listrik tersebut.
“Saat ini, korban masih diobservasi di UGD RSUD Adjidarmo Rangkasbitung. Dokter meminta korban tidak pulang dulu,” ungkapnya.
Loyalis Prabowo Bertindak
Mendapatkan kabar tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Lebak, Muhammad Agil Zulfikar bereaksi. Dia mendatangi rumah sakit meski di tengah malam.
Hal itu dilakukan lantaran Politisi Partai Gerindra ini mengaku prihatin dengan adanya kejadian tersebut.
Dia juga berharap, tidak ada lagi mahasiswa yang melakukan aksi unjuk rasa tersengat listrik di pintu gerbang kantor Bupati maupun DPRD Lebak.
“Saya ke sini untuk melihat langsung kondisi aktivis HMI MPO yang tersengat listrik saat aksi di depan pendopo Pemkab Lebak,”kata Agil.
“Kejadian ini harus menjadi bahan evaluasi dan perhatian bersama,” tambah ketua DPRD termuda di Indonesia ini.
Loyalis Prabowo Subianto ini juga memberikan motivasi kepada Sahrul Gunawan dan aktivis mahasiswa yang menjenguk korban.
Dia berharap, Sahrul dan rekan-rekan aktivis tetap kritis dalam menyuarakan aspirasi masyarakat.
“Semoga lekas sembuh dan saya minta jangan berpikir soal biaya. Nanti itu menjadi urusan kami,” tegasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana