Tangerang- Polres Metro Tangerang mendirikan Sembilan pos pengamanan mudik lebaran. Nantinya pos tersebut akan dibagi menjadi pos pelayanan dan pos pantau.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin mengatakan Wilayah Hukum Polres Metro Tangerang Kota merupakan daerah perlintasan para pemudik baik dari Sumatera menuju Pulau Jawa atau pun sebaliknya.
“Kepolisian-TNI dan Pemerintah Daerah Kota Tangerang siap membackup dan melancarkan pelaksanaan mudik lebaran 1443 Hijriah yang sebentar lagi akan di rayakan,” kata Komarudin saat meninjau persiapan pos pengamanan mudik, Selasa, 19 April 2022.
Komarudin menjelaskan, ada pun titik persiapan pos pengamanan dilakuan di tiga Lokasi yakni di Jalan Daan Mogot Batuceper, di Wilayah Jatiuwung jalan Jendral Gatot Subroto (Gajah Tunggal) dan Rest Area Tol Jakarta – Merak (Pinang).
“Di kota Tangerang akan di gelar sebanyak 4 pos pengamanan, 4 pos pelayanan dan 1 pos terpadu, dengan berbagai kualifikasi. Pos pengamanan ini akan digelar serentak pada H-7 di seluruh wilayah, di prediksi H-7, akan terjadi kepadatan pemudik,” katanya.
Menurut Komarudin, untuk pos-pos yang ada juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas rest area, agar pemudik yang keletihan dapat beristirahat sejenak.
“Selain personil TNI Polri, ada juga petugas kesehatan untuk vaksinasi, di pos pengamanan juga kami sediakan minuman -minuman gratis,” ujarnya.
Wali kota Tangerang Arief R Wismansyah memprediksi ada lebih dari 20 persen masyarakat kota Tangerang akan melakukan perjalanan mudik tahun ini.
“Kami perkirakan 20 persen mungkin lebih masyarakat kota Tangerang mudik, karena 2 tahun masyarakat tidak mudik,” terangnya.
Arief mengatakan, Forkopimda kota Tangerang akan terus berkoordinasi memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang mudik, kepada masyarakat yang mudik dihimbau untuk berkoordinasi dengan tetangga RT RW setempat.
“Pastikan rumah aman saat di tinggalkan dari sisi personil Pemkot Tangerang siap mensuport TNI – Polri baik dari satpol PP, Dishub, BPBD dan dinas kesehatan,” pungkasnya.
Editor: Fariz Abdullah
