Program Jakamantul Bupati Pandeglang Tak Seindah yang Digembar-gemborkan, Wakil Bupati Janji Libatkan Jaksa dan Polisi

Date:

IMG 20220523 142857 scaled
Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban saat sidak hasil pembangunan Jakamantul.(BantenHits.com/ Samsul Fatoni).

Pandeglang – Program Jalan Kabupaten Pandeglang Mantap Betul alias Program Jakamantul yang digadang-gadang menjadi program unggulan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang, Irna Narulita-Tanto Warsono Arban berjalan tak sesuai harapan.

Bahkan, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Pandeglang, program ini malah menjadi ajang bancakan proyek segelintir orang.

GMNI juga mencium aroma setoran fee dalam proses lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pandeglang.

“Dalam proses lelang di ULP, kami mensinyalir ada main mata. Sehingga kami menduga perusahaan yang tidak memberikan setoran di awal tidak menangkan dalam lelang proyek,” kata Ketua GMNI Pandeglang, Tb Muhamad Afandi kepada BantenHits.com, Kamis 10 Maret 2022.

Tak hanya itu, program Jakamantul ini juga ternyata tak mampu menjawab harapan masyarakat yang menginginkan jalan lingkungan mereka menjadi lebih baik.

Hal tersebut terbukti di Desa Cipicung, Kecamatan Cikeudal, Kabupaten Pandeglang. Selama kurun 25 tahun, ruas Jalan Cipicung – Tegal, Kecamatan Cikeudal, Kabupaten Pandeglang, Banten, kondisinya masih rusak parah.

Kondisi jalan tersebut membuat warga dan para pengguna jalan yang lain mengeluh, lantaran aktivitas warga terhambat. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, ruas jalan sepanjang kurang lebih 5 kilo meter itu tiap tahun selalu diusulkan pembangunan melalui kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) baik di tingkat desa dan kecamatan.

IMG 20220512 154437 scaled
Salah seorang pengendara roda dua saat melintasi jalan Cipicung – Tegal, Kabupaten Pandeglang. Jalan ini selama 25 tahun tak tersentuh pembangunan. Padahal di Kabupaten Pandeglang digembar-gembor ada program unggulan Bupati Pandeglang, yakni Jalan Kabupaten Mantap Betul alias Jakamantul. (BantenHits.com/ Samsul Fatoni)

Janji Wakil Bupati

Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban mengatakan, dalam mengawal program pembangunan Jakamantul, pihaknya akan melibatkan pihak aparat penegak hukum dari kepolisian dan kejaksaan.

“Dalam mengawal pekerjaan proyek Jakamantul ini kami nanti akan libatkan APH (kejaksaan dan kepolisian, red). Nanti kita akan turun ke lapangannya bareng – bareng,” ungkap Wabup Tanto saat Sidak hasil pembangunan ruas jalan Cadasari – Tapos, Kecamatan Cadasari, Senin 23 Mei 2022.

Dikatakan Tanto, semua pembangunan yang dikerjakan pihak kontraktor dalam program Jakamantul ini akan ditinjaunya satu persatu. Lantaran pihaknya menginginkan program Jakamantul itu hasilnya optimal.

“Iya, kita akan tinjau dan kawal semua pekerjaan program Jakamantul itu, untuk memastikan proses pembangunan berjalan baik dan hasilnya optimal,” katanya.

Pihaknya pun memberikan warning atau peringatan kepada kontraktor yang melaksanakan program pembangunan Jakamantul tersebut untuk tidak macam – macam dalam melaksanakan pekerjaannya.

Sebab tegas Tanto, pihaknya akan melakukan tindakan terhadap kontraktor yang nakal dalam melaksanakan pembangunan program Jakamantul tersebut.

“Jika ditemukan ada hasil pekerjaan yang tidak sesuai, tentu kami akan tindak dan minta pertanggungjawaban kontraktor. Bahkan sanksi yang akan dilakukan mulai blacklist nama perusahaan hingga diadukan kepada penegak hukum,” tegas Tanto.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

 

Author

  • Samsul Fatoni

    Samsul Fatoni memulai karier jurnalistik di sejumlah media massa mainstream di Banten. Pria yang dikenal aktivis semasa kuliah ini memutuskan bergabung BantenHits.com karena ingin mendapatkan tantangan dalam berkarya.

    View all posts

Cek Berita dan Artikel yang lain di:

Google News

Terpopuler

Share post:

spot_img

Berita Lainnya
Related