Tangerang – Hak masyarakat, khususnya n warga Kabupaten Tangerang untuk memperoleh informasi harus terpenuhi. Ini penting agar tidak terjadi bias baik di media massa maupun di media sosial (medsos).
Demikian disampaikan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar dalam Rapat Koordinasi Pengelolaan Pemberitaan di Lingkungan Pemkab Tangerang yang bertempat di Hotel Lemo Serpong, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa, 31 Mei 2022.
Menurut Zaki, jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mendorong setiap perangkat daerah memaksimalkan pengelolaan informasi dan pemberitaan agar program dan kinerja pemerintah terpublikasi dengan baik.
“Program atau pun kinerja yang dilakukan perangkat daerah harus dapat terpublikasi dengan baik, maka perlunya sinergitas dalam mengelola informasi, sehingga kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan berita yang transparan dapat terpenuhi,” kata Zaki seperti dikutip BantenHits.com dari laman resmi Pemkab Tangerang.
Rapat Koordinasi Pengelolaan Pemberitaan di Lingkungan Pemkab Tangerang tersebut dihadiri seluruh kepala perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Zaki menyebut, ada banyak hal yang harus ditindaklanjuti dan hal tersebut perlu dikomunikasikan kepada publik melalui Dinas Komunikasi dan Informatika agar menepis stigma yang simpang siur terhadap Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Selain itu, program kegiatan dan kebijakan dapat diinformasikan sebagai tanggung jawab pemerintah sebagai pelayan masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Nono Sudarno mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kerjasama dan peran aktif tim operator media sosial Pemerintah Kabupaten Tangerang.
“Publikasi kegiatan pemerintah melalui berbagai kanal pemberitaan merupakan tanggung jawab kita sebagai pelayan masyarakat yang transparan dengan prinsip good governance,” katanya.
Nono mengungkapkan setelah kegiatan ini diselenggarakan diharapkan mendapat hasil berupa meningkatnya performa operator media sosial Kabupaten Tangerang dan juga hasil publikasi yang lebih baik dari setiap Perangkat Daerah.
Editor: Fariz Abdullah