Lebak- Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya meminta sinergi dan kesadaran semua pihak dalam memberantas praktik perjudian dan prostitusi. Termasuk para kiyai dan ulama.
“Bukan hanya ulama tapi kita semua, melalui kegiatan keagamaan, pengajian rutin di tingkat kecamatan hingga desa,” kata Iti saat menghadiri pelantikan pengurus MUI Kabupaten Lebak periode 2022-2027, di pendopo bupati, Rabu, 6 Juli 2022.
Iti mengapresiasi Polres Lebak yang rutin melakukan razia dengan sasaran penyakit-penyakit masyarakat.
“Operasi tiap minggu terutama perjudian, togel dan lainya sebagainya. Kita juga ada darurat narkoba sekarang, kayak peredaran obat-obatan keras dijual bebas,” ujarnya.
Tentu saja kata Iti, memberantas judi, narkoba hingga prostitusi membutuhkan kerja sama bersama pemerintah, aparat penegak hukum dan masyarakat.
“Kalau masyarakat menemukan yang seperti itu harus diinformasikan ya, agar ditindak,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua MUI Lebak, Pupu Mahpudin, menyampaikan, sudah berkomunikasi dengan pihak kepolisian terkait penyakit masyarakat.
“Jadi kami sepakat bersama-sama agar di Lebak ini tidak ada praktik prostitusi dan perjudian,” katanya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
