Lebak- Gema Keadilan Lebak menggelar diskusi dan pendidikan politik di Kantor DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Lebak, Sabtu, 16 Jul 2022.
Diskusi yang diikuti seluruh kader Gema keadilan Kabupaten Lebak itu menghadirkan pihak Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (FTLSP) atau yang lebih dikenal Forum CSR.
Ketua Gema Keadilan Lebak, Dian Wahyudi mengatakan kegiatan ini diselenggarakan agar seluruh kader bisa mengetahui kiprah dan program dari Forum CSR selama ini.
“Terimakasih Forum CSR sudah berkenan diskusi dan mengisi acara. Kita mendorong ke depan agar ada penguatan kelembagaan Forum CSR lewat perubahan regulasi,”kata Dian kepada BantenHits.
Wakil ketua komisi IV DPRD Lebak ini juga mendorong agar ada pola mediasi oleh Forum CSR untuk menjembatani kebutuhan masyarakat sekitar perusahaan.
“Apalagi terkait dengan kebutuhan insfratruktur serta pemberdayaan pendidikan dan ekonomi masyarakat,”tandasnya.
Sementara ketua Forum CSR Lebak, Ari Pramudya menyampaikan bahwa selama ini perusahaan di Lebak telah melakukan aktivitas CSR.
Meski demikian, dia juga tak menampik bahwa aktivitas CSR di bumi Multatuli belum berdampak signifikan terhadap masyarakat.
“Regulasinya memang masih baru sebatas itu mengaturnya. Forum CSR masih pada ranah kordinasi, kontrol dengan kewenangan terbatas,”kata Ari.
Menurutnya, Forum CSR juga ke depan mendorong agar pembiayaan pembangunan, utamanya di daerah (kecamatan dan desa) bisa lewat Musrenbang non APBD.
“inshaAllah Forum CSR akan me-launching Aplikasi online CSR perusahaan, dengan Verifikasi dari komisioner,”katanya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
 Kabupaten Lebak, Sabtu, 16 Jul 2022.){kind=link}