Serang – Jajaran Satreskrim Polres Serang Kota melakukan upaya paksa berupa penangkapan terhadap artis Nikita Mirzani di lobi utama sebuah mall di Jakarta, Kamis, 21 Juli 2022.
Artis sensasional ini langsung digelandang ke Polresta Serang Kota untuk menjalani pemeriksaan.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol. Shinto Silitongan mengatakan, penjemputan paksa dilakukan karena Nikita Mirzani pada panggilan pertama, Senin 20 Juni 2022 lalu untuk dimintai keterangan pada Jumat 24 Juni 2022 tak hadir.
Undangan pemeriksaan saat itu direspons dengan permohonan penjadwalan pemeriksaan pada Rabu 6 Juli 2022. Namun lagi-lagi tersangka NM juga tidak hadir depan penyidik.
Sejatinya, upaya ‘penjemputan’ pernah dilakukan Satreskrim Polres Serang Kota terhadap Nikita Mirzani di rumahnya pada Rabu, 15 Juni 2022.
Saat itu, upaya polisi gagal padahal mereka sudah berada di sekitar rumah Nikita Mirzani sejak Rabu dini hari hingga siang. Sang artis memilih datang bersama kuasa hukumnya ke Polresta Serang pada sore harinya.
Dijemput di Lobi Utama
Mail, asisten Nikita Mirzani mengungkapkan, penangkapan yang dilakukan oleh penyidik Polresta Serang Kota terhadap bosnya terjadi sekitar jam 15.30 WIB.
“Lagi nunggu mobil di lobi pas mobil (polisi dateng) sopirnya bilang ada yang halang, pas jalan langsung pet aja (ditangkap polisi),” ungkap Mail Syahputra kepada awak media di Polresta Serang Kota, Kamis 21 Juli 2022.
Saat NM digelandang polisi, Mail mengatakan anak dari Nikita Mirzani sempat menangis karena syok liat kerumunan orang yang mengepung ibunya.
“Masih di dalam sempat nangis, sensi, bingung, ya mau ke mana karena rame mungkin (begitu perasaan) anak kecil ya,” tuturnya.
Kondisi saat itu, diceritakan Mail, sekitar dua mobil dari kepolisian penuh yang saat itu berada di rumah Nikita datang ke penangkapan NM.
“Dua mobil penuh yang datang ke rumah aja, tidak ada pemberitahuan sama sekali, ya sebenernya kita mau syuting juga, pas mau masuk (mobil) sana sini ngerekam ngepung gitu,” jelasnya.
“Lagi di jalan kota nunggu aja (belum ketemu NM), aska sama loli (anak NM) aku amanin pulang dulu,” pungkasnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana