Pandeglang – Warga Kecamatan Pagelaran digegerkan dengan ditemukannya mayat berjenis kelamin laki-laki yang mengambang di aliran sungai Cilember, tepatnya di Kampung Timur, Desa Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, sekira Pukul 06.10 WIB, RabU, 28 September 2022.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan warga berinisial TA (38) dan AL (50) yang sedang memancing. Kemudian keduanya langsung melaporkan ke Polsek Pagelaran.
Kapolsek Pagelaran AKP Rahya mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan, personel Polsek Pagelaran bergerak cepat langsung mendatangi TKP. Mereka telah meminta keterangan saksi-saksi dan langsung berkoodinasi dengan Polres Pandeglang untuk bantuan tim identifikasi.
“Menurut keterangan saksi, TA hendak memancing di Sungai Cilember dan melihat sosok mayat mengambang lalu langsung berteriak memberitahu AL kemudian keduanya langsung melaporkan ke Polsek Pagelaran,” jelas Rahya saat ditemui Rabu, 28 September 2022.
Ditemukan Banyak Luka Diduga Bekas Pukulan Benda Tumpul
Dari identitas yang ditemukan, korban diketahui berinisial ES (60) warga Kampung Cipare, Desa Tenjo, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor.
Setelah dilakukan pemeriksaan terdapat sejumlah luka lebam diduga akibat hantaman benda tumpul pada tubuh korban. Petugas juga menemukan ikatan tali plastik pada kaki korban.
“Dari hasil pemeriksaan luar oleh tim Puskesmas Pagelaran dan tim Inafis Polres Pandeglang terdapat luka lebam di kepala bagian belakang telinga dan bagian mata. Luka lebam diduga terkena benda tumbul atau luka bekas tanda kekerasan pada tubuh korban dan terdapat ikatan tali plastik rapia di kedua kaki tepatnya di mata kaki,” jelas Rahya.
Untuk keperluan penyidikan, lanjut Rahya, saat ini korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang.
“Korban dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tutup Rahya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana