Jakarta – Polda Metro Jaya dan Polres Tangsel telah berhasil membekuk empat komplotan perampok emas di toko Sinar Mas ITC BSD City.
Mereka masing-masing SU (37), TH (37), MK (33), dan H (34). Salah satu tersangka inisial MK merupakan pecatan TNI. Pengejaran terhadap komplotan ini tuntas pada Kamis, 28 September 2022.
Keempat tersangka ditangkap di tiga lokasi di Kecamatan Benda, Kabupaten Tangerang; Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, hingga Grobogan, Jawa Tengah.
Para tersangka membagi peran saat beraksi, yakni tersangka TH menjadi eksekutor perampokan, MK yang pecatan TNI terlibat dalam memasok senpi, SU merupakan pengawas dan H berperan membantu pelaku menyembunyikan senjata api.
“Yang bersangkutan (MK) sebagai pilot dan pengawas. Yang bersangkutan juga penyedia senjata api,” jelas Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi seperti dilansir detik.com.
Koordinasi dengan Densus 88
Terpisah, Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu mengatakan senjata api yang digunakan tersangka adalah senjata api pabrikan.
“Ini yang akan didalami oleh Densus 88, karena salah satu alat bukti yang kita amankan ini adalah (senpi) pabrikan,” ujar Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu dalam konferensi pers, Jumat, 30 September 2022.
Terkait dugaan keterkaitan para perampok dengan jaringan teroris, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya saat ini mendalami dugaan adanya keterkaitan para pelaku dengan jaringan terorisme.
“Kami sedang mendalami apakah pelaku ini ada kaitannya dengan jaringan teroris. Kami bekerja sama dengan Densus 88 untuk mendalaminya,” ujar Kombes Hengki saat dihubungi wartawan, Jumat, 30 September 2022.
Pendalaman terkait kemungkinan para pelaku ini terkait dengan jaringan terorisme, mengingat ada kesamaan ciri khas kelompok teroris yang melakukan pendanaan (fai) dengan merampok toko emas. Apalagi, kelompok ini bersenjata.
Hal ini juga mengingat adanya rentetan perampokan tiga toko emas di wilayah Tangerang Selatan dan Banten. Menurut Hengki, kelompok teroris dalam kegiatan fai biasanya sasarannya toko emas atau bank, sehingga pihaknya dengan Densus 88 akan mendalami lebih lanjut.
“Komplotan ini sasarannya selalu toko emas, rentetan tiga toko emas di wilayah Tangsel dan Banten. Biasanya kalau fai itu rampok bank atau rampok toko emas menggunakan senjata api,” jelasnya.
Sumber: detik.com