Lebak– Sebanyak 87 aparatur perencana di Kabupaten Lebak mengikuti peningkatan kapasitas, Senin, 14 November 2022. Mereka akan digembleng selama 3 hari agar mampu menyusun dokumen perencanaan pembangunan secara berkualitas.
Usut punya usut, peningkatan kapasitas ini juga dilakukan untuk merefresh kembali kemampuan mereka dalam menyusun dokumen perencanaan pembangunan serta memahami kebijakan maupun teknis penilaian kinerja jabatan fungsional perencana.
“Kita ingin kapasitas aparatur fungsional atau Kasubag Program ini bisa meningkat dalam menjalankan tupoksinya. Seperti update aplikasi SIPD maupun teknis penyusunan perencanaan pembangunan daerah pada masa Pemilu dan Pilkada serentak,” kata Plt Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kabupaten Lebak, Yosep M Holis, Selasa, 15 November 2022.
Apalagi, menurut Yosep, tahun 2023 merupakan tahun terakhir masa kepemimpinan Bupati Iti Octavia Jaya dan Ade Sumardi yang juga periode akhir dari Visi – Misi RPJMD 2019-2024.
“Sehingga para aparatur fungsional harus fokus mengawal pencapaian indikator kinerja utama RPJMD maupun Renstra Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sesuai tugas dan fungsi masing-masing perangkat daerah,” tuturnya.
“Yang paling penting adalah wawasan atau kapasitas para aparatur perencana meningkat,” tambah pria yang juga menjabat Kepala DPMPTSP Lebak ini.
