Suasana Panik di Pesawat Lion Air; Sensor Pendeteksi Asap Berbunyi, Penumpang Buka Jendela Darurat tanpa Tunggu Aba-aba Pramugari

Date:

Airbus 330 900 Lion Air 2
Gara-gara handphone milik seorang penumpang terbakar, Lion Air membatalkan penerbangan, Minggu, 26 Februari 2023. Insiden itu terjadi di dalam pesawat Boeing 737-900ER beregistrasi PK LQS yang hendak terbang ke Surabaya dari Bandara El Tari, Kupang. FOTO ILUSTRASI: Dok. Lion Air. 

Berita Jakarta – Minggu, 26 Februari 2022, pesawat Lion Air jenis Boeing 737-900ER beregistrasi PK LQS tengah bersiap lepas landas terbang ke Surabaya dari Bandara El Tari, Kupang.

Pesawat mengangkut 159 penumpang dan 4 kru. Waktu itu jam menunjukkan pukul 06.15 Wita. Tiba-tiba sensor pendeteksi asap di kabin pesawat berbunyi. Sontak, seorang penumpang membuka jendela darurat pesawat tanpa menunggu aba-aba dari awak kabin.

Karena situasi sudah panik, pramugari akhirnya membuka pintu pesawat dan meminta para penumpang keluar dengan tertib. Penerbangan pun akhirnya dibatalkan.

Handphone Terbakar

Dilansir RCTI+, jaringan BantenHits.com, Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengungkapkan, insiden bermula saat seorang penumpang merasakan ponsel di sakunya panas.

“Lalu, ponsel tersebut dikeluarkan dari saku dalam kondisi berasap dan terbakar,” jelasnya.

Karena panik, penumpang tersebut akhirnya melemparkan ponselnya ke lantai kabin pesawat. Kemudian menginjaknya untuk mematikan api yang muncul. Akibat kejadian tersebut, sensor pendeteksi asap di dalam kabin pesawat berbunyi.

Akhirnya semua penumpang keluar dari pesawat menuju apron, terangnya. Asap yang keluar dari kabin pesawat juga terpantau petugas air traffic controller (ATC).

“Penyebab insiden itu perlu didalami. Namun, hal tersebut bukan ranah Kemenhub. Ada ahli yang harus melakukan investigasi,” ungkapnya.

Dia mengatakan, seluruh penumpang sudah ditangani dengan baik. Sebanyak 134 penumpang diberangkatkan kembali dengan pesawat pengganti.

Kemudian, 10 penumpang dialihkan ke Lion Air JT 697, 10 penumpang melakukan refund tiket, dan 5 penumpang lainnya direskedul.

Sementara, penumpang yang membuka jendela darurat setelah dimintai keterangan, dia juga diberangkatkan menggunakan pesawat JT 693 KOE-SUB pada hari yang sama.

Menurut informasi, dia diizinkan melanjutkan perjalanan karena saat membuka pintu darurat sensor pendeteksi asap di kabin pesawat berbunyi.

“Sedangkan penumpang yang memiliki ponsel terbakar direskedul keberangkatan dengan JT 693 KOE-SUB STD tadi pagi (Senin, Red),” bebernya.

Diselidiki Tim Investigasi 

Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, investigasi dari tim investigasi penerbangan sipil masih berlangsung.

“Tujuannya, mengetahui apakah pesawat masih layak terbang setelah insiden tersebut. Hasil investigasi akan digunakan untuk mendapatkan rekomendasi guna meningkatkan keselamatan dan keamanan,” katanya.

Dia mengungkapkan, kejadian terbakarnya handphone di dalam pesawat harus mendapat atensi.

“Ini bukan masalah yang sepele. Karena itu, Lion Air akan berpartisipasi aktif dalam penyelidikan,” ujar Danang.

Terpisah, Humas KNKT Indrianto mengungkapkan bahwa lembaganya tidak melakukan investigasi atas insiden tersebut.

“Karena tidak termasuk yang harus diinvestigasi KNKT sesuai PP No 62 Tahun 2013 tentang Kecelakaan Transportasi,” ujarnya.

Sumber: RCTI+

 

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

    View all posts

Cek Berita dan Artikel yang lain di:

Google News

Terpopuler

Share post:

spot_img

Berita Lainnya
Related

Jabatan Kajari Kota Tangerang Resmi Beralih dari I Ketut Maha Agung kepada Muhammad Amin

Berita Tangerang - Jabatan Kepala Kejaksaan Negeri atau Kajari...

Tingkatkan Kesadaran Bayar Pajak Kendaraan Bermotor, Samsat Cikokol Gelar Razia bersama TNI-Polri

Berita Tangerang –  Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya...

Bukan Hanya Take Down Situs, Masyarakat yang Teredukasi Jadi Kunci Memberantas Judi Online

Berita Banten - Menutup akun promotor judi online dan...

Kesaksian Karyawan saat Pabrik Sendal Jepit di Kampung Cogreg Terbakar

Berita Tangerang - Kebakaran hebat melanda PT Pumas Rotua,...