Berita Kabupaten Tangerang – Raut wajah Farhan terlihat cerah. Senyum semringah merekah dari bibirnya ketika dia berhasil menuntaskan pelatihan wirausaha yang diberikan Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Rabu, 8 Maret 2023.
Farhan adalah penyandang disabilitas. Dia mengaku bersyukur bisa mengikuti pembekalan kewirausahaan. Kegiatan itu baginya, selain menambah keahlian, juga membangkitkan motivasi untuk mendiri menjadi wirausahawan.
Dia pun berharap, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan karena dapat memotivasi para penyandang disabilitas lainnya supaya bisa berinovasi.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Tangerang karena kami telah diberikan pembekalan kewirausahaan, meski kami memiliki keterbatasan akan tetapi pemerintah Kabupaten Tangerang peduli kepada kami agar kami juga punya penghasilan tetap,” kata Farhan dalam keterangannya.
Menciptakan dan Memperluas Kesempatan Kerja
Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Pada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Iis Kurniati mengatakan, pembentukan wirausaha baru merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam rangka menanggulangi masalah pengangguran dengan menciptakan dan memperluas kesempatan kerja.
Menurut Iis pada kegiatan pembekalan kewirausahaan tahun 2023 di Hotel Grand Soll Marina, Jatiuwung, Kota Tangerang ini, ada 16 penyandang disabilitas yang jadi peserta dan 96 pekerja migran Indonesia (PMI) yang purna penempatan.
“Ada sebanyak 16 orang enyandang Disabilitas dan 96 pekerja migran Indonesia (PMI purna penempatan) yang kami berikan pemahaman kewirausahaan. Hal ini guna membangun dan mengembangkan keterampilan serta menumbuhkan motivasi kerja agar mau mengelola potensi sumber daya yang dimilikinya,” ungkapnya.
Iis mengatakan, penciptaan wirausaha baru dikhususkan bagi masyarakat yang ingin mengembangkan diri dalam kewirausahaan guna meningkatkan kesejahteraan hidup dan memiliki daya saing di era globalisasi saat ini serta menjaga stabilitas perekonomian nasional.
Selain itu, Disnaker Kabupaten Tangerang juga memandang para penyandang disabilitas ini perlu dibantu agar mereka bisa mandiri dan sejahtera lewat wirausaha.
“Saya berpesan agar para peserta harus dengan serius mengikuti tahapan demi tahapan secara keseluruhan kegiatan ini, sehingga mereka mendapatkan secara utuh ilmunya. Dengan demikian sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan dapat tercapai,” tuturnya.
Unit Layanan Disabilitas ketenagakerjaan, telah tertuang di dalam Keputusan Bupati No. 560/Kep.1116-Huk/2022. Disebutkan dalam keputusan itu, Pemerintah Kabupaten Tangerang concern membantu dan memfasilitasi para penyandang disabilitas untuk mendapatkan hak yang sama dalam memperoleh pekerjaan yang layak.
Saat ini, setidaknya sudah ada tujuh orang pencari kerja penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna daksa sudah di tempatkan di PT Eds Manufacturing Indonesia di Balaraja, Kabupaten Tangerang yang proses rekutmennya difasilitasi oleh Disnaker.
Disnaker Kabupaten Tangerang juga sudah mengirimkan kandidat penyandang disabilitas sebanyak 16 orang ke PT Alfaria dan PT Adis Dimension Footwear dan PT Eds Manufacturing Indonesia untuk diseleksi agar dapat bekerja di perusahaan tersebut.
“Ke depan diharapkan bertambah lagi perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan bagi tenaga kerja disabilitas,” pungkas Iis.