Pak Polisi, Masyarakat Resah dengan Tawuran Berkedok Perang Sarung, Please Tindak Sebelum Korban Tambah Banyak!

Date:

Warga yang resah akibat tawuran berkedok perang sarung meminta polisi terus bertindak dan mencegah perang sarung agar korban jiwa tak berjatuhan. ILUSTRASI: korban perang sarung di Pandeglang, pelajar kelas III SMAN 8 Mengger tewas setelah cedera berat dikepala akibat dihantami sarung berisi batu pada 17 April 2022(Dok.BantenHits.com) 

Berita Jakarta – Akbar (32) dan warga lainnya di Jalan Syarbini 1, Kelurahan Makasar, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, tak bisa menyembunyikan keresahan menyusul maraknya tawuran berkedok perang sarung yang terjadi di tempat tinggalnya.

Pasalnya, tawuran berkedok perang sarung yang dilakukan remaja itu sudah menggunakan senjata tajam, sehingga dikhawatirkan akan menimbukan korban jiwa.

BantenHits.com pernah menurunkan laporan terkait korban jiwa akibat perang saung ini. Erwin (17) seorang pelajar kelas III SMA 8 Mengger asal Kampung Kadu Cina, Desa Gunungsari, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang menjadi korban salah sasaran sejumlah pemuda yang terlibat perang sarung.

Dia meninggal dunia pada Minggu, 17 April 2022 sekitar pukul 17.42 WIB setelah mengalami cedera berat di bagian kepala akibat dihantami sarung berisi batu.

Tawuran berkedok perang sarung terus terjadi di saat puasa Ramadan. Kekinian, tawuran terjadi di Jalan Syarbini 1, Kelurahan Makasar, Jakarta Timur, seperti yang dikeluhkan warga.

“Jujur kami sudah resah karena yang pasti kejadian itu sudah dua malam berturut-turut. Mayoritas bukan remaja dari sini, jadi mereka nyari kesempatan saat warga Sholat Tarawih,” ujar Akbar kepada awak media di lokasi, Minggu, 26 Maret 2023 dilansir RCTI+, jaringan BantenHits.com.

“Meski sering (terjadi tawuran), biasanya mereka tawuran itu pakai tangan kosong. Tapi kemarin itu pakai sajam. Jadi kita khawatir, semoga pihak berwajib bisa lebih bertindak tegas juga,” sambungnya.

Terekam CCTV

Tawuran berkedok sarung di Kelurahan Makasar, Jakarta Timur yang dikeluhkan Akbar dan warga lainnya ini viral karena terekam kamera CCTV warga. Dalam rekamanan terlihat puluhan remaja tawuran dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit.

Menurut Akbar, tawuran tersebut terjadi di kala para warga tengah melakukan salat tarawih sehingga jauh dari pengawasan.

Akbar mengatakan, berdasarkan tangkapan rekaman CCTV, warga di pemukimannya mendapati salah seorang remaja membawa senjata tajam berupa celurit. Ia pun menuturkan, salah seorang remaja bahkan dikeroyok hingga tak berdaya.

“Cuma habis kejadian itu, saya sempat kumpul rembug dengan bapak-bapak disini, ada orang yang bawa motor untuk nolongin remaja yang dikeroyok itu,” ujarnya.

Akbar menjelaskan, remaja yang melakukan aksi tawuran itu sekitar 50 orang lebih. Ia mengaku, kejadian tersebut kerap kali sering terjadi di lokasi pemukimannya.

Kanit Reskrim Polsek Makasar, Iptu Mohammad Zen menyampaikan anggotanya telah mengamankan dua pelaku dari aksi tawuran antar dua kelompok remaja tersebut. Ia mengatakan keduanya diamankan karena didapati menggunakan senjata tajam berupa pipa paralon yang dimodifikasi menjadi celurit.

“Kedua kelompok tersebut melakukan aksi tauran mengunakan sarung yang dililit kecil, menyalakan petasan dan ada juga paralon yang dibentuk mirip celurit dari keterangan anak yang sudah diamankan sehingga terlihat Sajam,” ujar Zen dalam keterangannya.

Sumber: RCTI+

 

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Mulai Sekarang Jangan Hanya Biasakan Buang Sampah pada Tempatnya, Tapi Simpan Sampah Sesuai Kategorinya!

Berita Tangerang - Mindset masyarakat soal sampah harus diubah....

Pemkab Serang Gelar Razia KTP bagi Pendatang Baru 29 April – 5 Mei 2024

Berita Serang - Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Serang melalui...

Kalian Pendatang Baru di Kota Tangerang dan Ingin Urus Pindah Domisili? Simak Info Resmi Ini!

Berita Tangerang - Buat kalian warga pendatang baru di...

Jumat Curhat Polda Metro Jaya di Legok; Cara Humanis Polsek Legok Ciptakan Kamtibmas dan Dekatkan Diri ke Warga

Berita Tangerang - Kejahatan jalanan dan kenakalan remaja menjadi...