Berita Tangerang – Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora Kota Tangerang menggelar peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-95, Minggu, 29 Oktober 2023. Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan gelaran Ekspedisi Reformasi Birokrasi Berdampak yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten di Kota Tangerang.
Ekspedisi Reformasi Berdampak digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Provinsi Banten ke 23 tahun, dimana lokasi acara bergilir di delapan Kota/Kabupaten. Ekspedisi di Kota Tangerang digelar di Taman Elektrik.
Wartawan BantenHits.com, Hendra Wibisana melaporkan, kegiatan tersebut berlangsung super meriah, imana diisi dengan senam bersama yang diikuti oleh pejabat dan OPD di lingkungan Pemkot Tangerang, PJ Gubernur dan jajaran, serta ratusan masyarakat ikut serta dalam perayaan tersebut.
“Alhamdulillah, rangkaian HUT Provinsi Banten ke-23 berlangsung meriah dengan ragam kegiatan positif. Tentunya kita harus tetap semangat dalam memajukan Provinsi Banten dari Kota Tangerang. Diharapkan Kota Tangerang dapat terus bersinergi dengan Pemprov Banten dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Wakil Walikota Tangerang, Sachrudin.
Dalam kesempatan itu PJ Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, dalam kegiatan tersebut tidak hanya senam bersama, namun juga Gowes Nusantara bersama komunitas Sepeda Onthel Tangerang, pembagian bantuan sosial, dan puluhan hadiah doorprize. Selain itu, terdapat puluhan stand bazar yang diantaranya UMKM dan pelayanan pemerintahan.
“Rangkaian Ekspedisi Reformasi Birokrasi Berdampak ini kami berkeliling ke setiap daerah di Provinsi Banten sebagai bentuk dalam menjalin silaturahmi kepada masyarakat. Serta meninjau berbagai program pelayanan yang ada di setiap daerah, khususnya kali ini di Kota Tangerang,” terangnya.
Selain itu, lanjut Muktabar, Pemprov Banten juga mengadakan pangan murah, serta memberikan bantuan sosial masyarakat, diantaranya kepada 100 anak-anak stunting berupa paket makanan bernutrisi, bantuan uang tunai sebesar 40 juta untuk 80 anak kurang mampu.
“Bantuan juga diberikan kepada 800 orang lansia berupa uang tunai sebesar Rp 600 juta, dan bantuan sosial bagi penyandang disabilitas berupa uang tunai sebesar Rp 35 juta untuk 70 orang, dan bantuan jaminan sosial keluarga dalam rangka penanganan kemiskinan ekstrem untuk 2.000 orang, serta bantuan beras dan ikan konsumsi,” terangnya.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
