Berita Tangerang – Tanda-tanda pada tubuh berikut ini menunjukkan seseorang terkena penyakit tuberkulosis alias TBC. Namun, jangan panik! Simak penjelasan ahli berikut ini.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni mengatakan, TBC dapat disembuhkan apabila masyarakat aware untuk melakukan skrining secara mandiri atau bisa datang ke puskesmas dan rumah sakit. Sehingga, pengobatannya bisa cepat tertangani dan penyebaran TBC pun tidak semakin meluas.
“Apabila masyarakat mulai merasakan gejala-gejala seperti batuk berdahak selama 2-3 minggu, disertai batuk berdarah. Lalu terasa nyeri di bagian dada ketika batuk, hingga sesak nafas. Segera periksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit terdekat,” kata Dini dilansir laman resmi Pemkot Tangerang.
Menurut Dini, jika hasil skrining kesehatan mandiri dinyatakan suspect/terduga TBC, maka puskesmas terdekat atau faskes terkonfirmasi akan melakukan tindak lanjut. Yakni, pemeriksaan kepada pasien melalui tes pemeriksaan skrining TBC seperti pemeriksaan sputum pasien atau pemeriksaan tuberculin skin test (mantoux).
“Jika dinyatakan positif, puskesmas akan melakukan pendampingan serius selama masa pengobatan, dari tahap awal hingga akhir dinyatakan bersih atau sembuh dari TBC. Semua prosesnya dipastikan gratis, sehingga tak perlu takut,” terang Dini.
Selain itu, sayangi keluarga dengan tidak menyebarkan penyakit TBC lewat droplet dari batuk, bersin, berbicara maupun bernyanyi. Maka gunakanlah masker agar tidak menularkan kepada orang lain. TBC tidak menular melalui alat makan atau minum.
“Serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat, lakukan olahraga ringan secara rutin, konsumsi makanan seimbang yang mengandung semua nutrisi seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral, hindari alkohol, soda, teh dan kopi yang berlebihan, rokok, garam dan bumbu yang berlebihan,” imbuhnya.
Masyarakat Kota Tangerang dari anak-anak, dewasa, orang tua hingga lansia untuk dapat melakukan skrining TBC secara mandiri melalui laman ranseltbc.tangerangkota.go.id.