Berita Tangerang – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan menggelar seleksi untuk 5.186 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK 2024 di Kota Tangerang.
Tenaga Honorer K2 (kategori 2) di Kota Tangerang akan diprioritaskan untuk mengisi 5.186 kuota PPPK 2024 tersebut.
Berdasarkan rincian formasi dari alokasi sebanyak 5.186 PPPK, formasi guru diketahui paling banyak yakni terdiri dari 2.510 guru, 1.019 tenaga kesehatan, dan tenaga teknis sebanyak 1.657 orang.
Komitmen Pemkot Tangerang
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin memberikan arahan langsung dalam kegiatan sosialisasi pengadaan PPPK tahap pertama di Selasar Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Rabu, 4 September 2024.
Nurdin menyampaikan, komitmen Pemkot Tangerang, dalam meningkatkan kualitas SDM dan akan memprioritaskan tenaga honorer Kategori 2 (K2) dalam seleksi PPPK 2024.
“Kami mengumpulkan tenaga K2 yang bekerja di lingkungan Pemkot Tangerang. Ada 961 orang, beberapa di antaranya telah mengabdi selama lebih dari 20 tahun. Kami akan memastikan mereka mendapatkan kesempatan yang layak dalam seleksi PPPK 2024 ini,” kata Nurdin melalui keterangan resmi.
Tak hanya itu, Nurdin mengatakan, Pemkot Tangerang telah menerima alokasi formasi PPPK sebanyak 5.186 formasi untuk tahun 2024.
“Alhamdulillah, Kota Tangerang sudah mendapatkan alokasi formasi dengan jumlah 5.186. Ini hanya Kota Tangerang yang mendapatkan alokasi terbanyak dan formasi ini akan kami peruntukkan terutama bagi tenaga K2 yang telah berkontribusi besar bagi kota ini,” tegasnya.
Nurdin juga memberikan arahan agar seluruh peserta seleksi mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
“Saya mengimbau agar para tenaga K2 mempersiapkan diri dengan baik, berdoa, belajar, dan membaca. Persiapkan diri sebaik mungkin agar saat pelaksanaan tes nanti, insya Allah bisa berhasil,” harapnya.
Jangan Tergiur Oknum
Dalam kesempatan ini, Alumnus Universitas Indonesia ini, juga mengingatkan agar tidak ada peserta yang tergiur oleh oknum-oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu.
“Saya tegaskan, tes ini tidak dipungut biaya. Tidak perlu kasak-kusuk ke sana kemari mencari dukungan. Jangan tergiur oknum. Jika ada oknum yang mencoba memanfaatkan situasi ini, laporkan kepada panitia atau langsung ke Polres jika sudah mengeluarkan uang” tegasnya.
Menurutnya, pelaksanaan seleksi akan berjalan dengan prinsip transparan dan jujur.
“Proses ini akan berjalan dengan transparan, jujur, dan tidak ada transaksional apapun. Perjuangan ini adalah untuk kebaikan kita semua,” sambungnya.
Sebelumnya, pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suearman menyampaikan, Pemkot akan memprioritas K2 dalam pelaksanaan PPPK.
Ia juga mengimbau, agar peserta tidak tergiur dengan oknum manapun dalam proses ini.
“Mudah-mudahan semua bisa menjadi tenaga ASN Kota Tangerang. Dan penyeleksiannya tidak dipungut biaya apapun semuanya gratis, jadi jangan sampai tergiur dengan oknum yang mencoba menawarkan berbagai kemudahan agar lolos seleksi,” pungkasnya.
